JuaraNews, Bandung - DPRD Jabar mendorong adanya pelayanan rawat inap di setiap Puskesmas di kabupaten/kota. Hal tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Ketua Komisi V DPRD Jabar, Abdul Harris Bobihoe mengatakan saat ini pihaknya bersama Pemprov Jabar terus berupaya melakukan peningkatan pelayanan kesehatan agar dapat bermanfaat lebih optimal untuk masyarakat. 

Terlebih, ucapan dalam bidang penyediaan alat kesehatan yang menjadi kebutuhan setiap rumah sakit.

"Atas dasar permasalahan itu pihaknya akan memaksimalkan melalui kebijakan yang ada dengan terus meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit dan puskesmas di Jabar," ucapnya.

selain itu, peningkatan rumah sakit Tipe C ke Tipe B dan seterusnya maupun pembangunan puskesmas di setiap kecamatan yang terdapat fasilitas rawat inap.

“Al Ihsan akan terus kita dorong untuk ditingkatkan menjadi Tipe A, sehingga bisa menjadi rumah sakit rujukan nasional,” ucapnya.

Harris menegaskan, hal tersebut harus didukung dan dibantu dengan maksimal dengan fasilitas Puskesmas yang memadai, artinya bukan hanya Puskesmas biasa tetapi puskesmas rawat inap.

“Ini yang menjadi bentuk sinergitas antar lembaga dalam bidang pelayanan kesehatan, sehingga masyarakat tidak perlu jauh jauh untuk berobat ke rumah sakit, cukup ke puskesmas di wilayah kecamatannya,” pungkasnya.

Haris juga mendukung peningkatan dan penambahan pelayanan bidang kesehatan di RS Sariningsih. Hal itu merupakan suatu upaya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang berkolaborasi dengan Kodam III Siliwangi khususnya korps kesehatan. 

"Itu didasari oleh masih kurangnya pelayanan bidang kesehatan di Jawa barat terutama sektor rumah sakit, meskipun RS Sariningsih merupakan rumah sakit militer, tetapi mayoritas 80 persen pasiennya adalah masyarakat umum," tutupnya. (*)

bas