Sukses Cetak Para Wirausaha Muda Dalam Pelatihan
- 19 April 2024 | 18:06:00 WIB
DIREKTORAT Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemdikbud Ristek RI menggelar program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Platinum.
DIREKTORAT Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemdikbud Ristek RI menggelar program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Platinum.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - DPD Partai Demokrat Jawa Barat bakal menggelar musyawarah daerah (Musda). Sebanyak 17 DPC Partai Demokrat Jabar sudah bulat mengusulkan Irfan Suryanagara kembali memimpin partai berlamabang mercy tersebut.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jabar, Asep Wahyuwijaya mengatakan dukungan tersebut langsung dari para ketua DPC partai Demokrat, setelah Peraturan Organisasi (PO) tentang Musda dikeluarkan.
"Hari Senin (18/10/2021) awal minggu kemarin semua surat dukungan itu telah diserahkan ke DPP Partai Demokrat," kata Asep Wahyuwijaya, Sabtu (23/10/2021).
Asep Wahyu mengatakan, jumlah DPC Partai Demokrat di Jawa Barat ada 27 DPC sesuai dengan jumlah kota dan kabupaten yang secara administratif diakui berada di Provinsi Jawa Barat.
"Jadi bukan 36" tandasnya, saat dikonfirmasi mengenai dukungan dari 19 ketua DPC Partai Demokrat terhadap Kang Anton Suratto sebagai calon Ketua DPD Partai Demokrat Jabar.
"Jadi, jika merujuk pada peta dukungan terakhir dari para Ketua DPC terhadap Kang Irfan maka dukungan DPC ke Kang Anton tentu tinggal tersisa 10 DPC lagi, karena tadi itu, jumlah DPC di Jabar itu kan hanya 27 bukan 36, papar pria yang akrab dipanggil kang AW ini
AW menambahkan, Jawa Barat yang populasi pemilihnya hampir 20% dari populasi pemilih nasional. Maka, diperlukan figur pemimpin yang sudah berpengalaman. Selain itu juga harus disegani oleh para kolega parpol lainnya.
Menurutnya, mengelola parpol di Jabar ini pun membutuhkan tingkat _maturity_ (kedewasaan) yang cukup, _mature_ dalam pergaulan dengan sesama kader dan kolega parpol lainnya dalam prinsip saling menghormati, tegas dalam memimpin, jelas juga dalam memandu dan yang paling penting matang dan dewasa juga dalam berdemokrasinya.
"Gak bisalah parpol di Jabar ini dipimpin dan dikelola secara kekanak-kanakan atau bahkan hanya didasarkan pada nafsu hanya ingin menjadi Ketua saja tapi tak paham materi dan konsekuensi pekerjaannya," ucapannya.
Saat ditanya figur ideal yang layak memimpin DPD Partai Jawa Barat, AW menyampaikan bahwa DPD Partai Demokrat Jabar masih sangat membutuhkan sosok Irfan Suryanagara untuk kembali melanjutkan amanahnya sebagai Ketua DPD PD Jabar.
"Sangat berbahaya bagi Partai Demokrat yang saat ini di Jawa Barat sedang dalam posisi menanjak dan insyaAllah akan menjadi besar ini jika dikelola hanya karena pertimbangan dan alasan yang artifisial begitu," Pungkasnya. (*)
bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar, Bey Machmudin menargetkan wilayahnya menjadi Swasembada pangan nasional khususnya pada komoditas Selengkapnya..
Sekretariat DPRD Jabar menggelar acara halal bihalal dengan tema Mari Perkuat Silaturahmi dan Sucikan Hati untuk Menggapai Kemenangan Selengkapnya..
GUNA pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi yang bisa merugikan negara, bank senantiasa harus mematuhi berbagai aturan kelembagaan yang Selengkapnya..
PEMPROV Jabar bersama kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik Lebaran 2024. Selengkapnya..
DISHUB Jabar mulai mengantisipasi pergerakan arus balik lintas Jabar tepatnya dari wilayah Jawa Tengah menuju Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
UNTUK mengantisipasi gangguan kesehatan pemudik, Pemda Provinsi Jabar menyiapkan 293 posko kesehatan.