Hadapi Persib, Borneo Boyong 23 Pemain ke Bandung
- 21 November 2024 | 17:12:00 WIB
PELATIH Borneo Pieter Huistra membawa 23 pemain dalam lawatannya ke markas Persib untuk melakoni laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025, Jumat (22/11/2024) malam.
PELATIH Borneo Pieter Huistra membawa 23 pemain dalam lawatannya ke markas Persib untuk melakoni laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025, Jumat (22/11/2024) malam.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung tidak memiliki stok untuk memenuhi permintaan masyarakat terhadap Plasma Konvalesen. Sehingga, dapat dikatakan kebutuhan plasma konvalesen dalam kondisi mendesak.
Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kota Bandung, Uke Muktimanah mengungkapkan, permintaan plasma konvalesen terus mengalami peningkatan. Apalagi, permintaan plasma konvalesen sering kali melebihi ketersedian stok di PMI Kota Bandung.
"Dulu sebulan atau dua bulan permintaan hanya 10 labu per hari. Tetapi, sekarang permintaan naik hingga per harinya 30 sampai 35 labu plasma. Kondisi ini tak seimbang antara permintaan dan jumlah pendonornya," kata Uke usai memperingati hari donor darah sedunia di Kantor PMI Kota Bandung, Jalan Aceh, Senin (14/6/2021).
Lebih lanjut, Uke menjelaskan, kurangnya stok diperparah oleh minimnya pendonor plasma dari masyarakat dengan status penyintas. Kemudian, tidak semua penyintas dapat melakukan transfusi plasma.
"Orang yang tanpa gejala (OTG) meningkat saat ini dan orang yang biasa memerlukan plasma itu ialah mereka yang bergejala sedang. Pasca lebaran ini permintaan plasma lebih banyak," lanjutnya.
Menurutnya, permintaan plasma konvalesen tidak tergantung pada kategori usia baik anak atau lansia. Akan tetapi, saat ini kondisinya semua kategori membutuhkan plasma. Dia mengaku tak ada ketersediaan atau stok plasma di PMI Kota Bandung terjadi sejak awal adanya pandemi ini.
"Sulit sekali mencari pendonor plasma itu. Permintaan (plasma) naik per Januari 2021," jelasnya.
Ia menyebut PMI Kota Bandung telah memberikan informasi ke rumah sakit melalui surat dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung agar para penyitas agar mau mendonorkan plasmanya.
"Data penyitas Covid-19 itu kan adanya di rumah sakit. Kami hanya ada data pendonor darah saja. Jadi, rumah sakit harus mengedukasi pasien Covid agar ketika setelah 2 minggu tak merasakan gejala bisa datang ke PMI untuk donor plasma," tutupnya. (*)
Oleh: raden rahadian / rez
0 KomentarKADER Demokrat se Jawa Barat Ikut Sukseskan Pilgub, Pilbup dan Pilwalkot Usungan Partai Selengkapnya..
KPU Kota Bandung mulai sebarkan 3.851.277 surat suara untuk kebutuhan pelaksanaan pilkada Selengkapnya..
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Selengkapnya..
CALON Wali Kota Bandung Haru Suandharu dan Dani Wirianata menilai membangun industri kreatif harus memberi ruang kepada Selengkapnya..
PARTAI Demokrat jalin silahturahmi bersama para Influencer Perkuat Sinergi dengan Generasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
KETUA Projo Kota Bandung punya cara unik dan menarik ketika mengkampanyekan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, pasangan HD