DDS Absen Lawan PSIS, Hodak Siapkan Dimas Starter
- 14 September 2024 | 16:44:00 WIB
BOJAN Hodak memastikan tidak akan menurunkan David da Silva saat Persib menjamu PSIS, Minggu (15/9/2024) besok malam.
BOJAN Hodak memastikan tidak akan menurunkan David da Silva saat Persib menjamu PSIS, Minggu (15/9/2024) besok malam.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Memasuki 2021, Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengatakan bahwa di pekan pertama Januari ini kendaraan operasional kedinasan yang digunakan Gubernur dan Wagub Jabar beralih menggunakan mobil listrik.
Kang Uu pun sudah menggunakan mobil listrik per hari ini (2/1/2021) dengan pengisian baterai dalam waktu 30 menit dengan daya tempuh kendaraan hingga ratusan kilometer.
Ia menjelaskan, selain ramah lingkungan, mobil listrik juga dapat menghemat pengeluaran APBD Provinsi Jabar terkait belanja BBM (Bahan Bakar Minyak).
“Seperti yang kita tahu, BBM adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Artinya, penggunaan mobil listrik ini bisa mengurangi konsumsi BBM,” ucap Kang Uu saat dihubungi dari Kota Bandung, Sabtu (2/1/2021).
Adapun sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Presiden Direktur PT Hyundai Motors Indonesia Sung Jong Ha secara resmi telah melakukan serah terima tiga mobil listrik di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa, 29 Desember 2020.
Dengan adanya serah terima ini, Jabar menjadi provinsi pertama di Indonesia yang memiliki kendaraan operasional kedinasan berupa mobil listrik.
Mobil listrik jenis IONIQ Electric dan KONA Electric digunakan untuk Gubernur, Wagub, dan operasional polisi patwal gubernur.
Kang Uu menambahkan, menggunakan mobil listrik juga menambah kenyamanan berkendara karena tidak bising atau tidak ada suara. Selain itu, mobil listrik asal Negeri Ginseng Korea ini memiliki harga terjangkau, sekitar Rp600 juta per unit serta ramah lingkungan.
Adapun dilansir situs web resmi Hyundai, IONIQ Electric mempunyai kapasitas sebesar 38,3 kWh dan KONA Electric sebesar 39,2 kWh.
Menggunakan baterai sebagai sumber energi utama, mobil listrik murni terbebas dari emisi. Berdasarkan perhitungan biaya penggunaan listrik (R2-R3), IONIQ Electric dan KONA Electric masing-masing memiliki efisiensi listrik 0,138 kWh/km dan 0,150 kWh/km serta mampu menempuh jarak 373 km dan 345 km.
Dengan berbagai keunggulan itu, Pemerintah Daerah Provinsi Jabar secara bertahap akan mengalihkan seluruh kendaraan-kendaraan dinas menjadi mobil listrik.
Untuk itu, Kang Uu pun berharap agar bupati/walikota mulai menganggarkan untuk menghadirkan mobil listrik di lingkungan pemerintahannya. Ia pun mengajak masyarakat turut beralih ke mobil listrik karena lebih ramah lingkungan.
"Jadi dimulai dari sekarang, apalagi mobil listrik sudah tersedia di dealer-dealer. Motor listrik, mobil listrik, dan sepeda listrik sekarang sudah tersedia,” kata Kang Uu.(*)
bas
0 KomentarDALAM rangka memperingati Hari Jadi ke-214 Kota Bandung (HJKB 214) atau Hari Ulang Tahun (HUT) Selengkapnya..
KPU Kota Bandung secara resmi akan menetapkan 4 Pasangan Calon yang telah mendaftarkan Selengkapnya..
HARU Suandharu mengatakan kolaborasi pemerintah dan masyarakat sangat penting dalam membangun Selengkapnya..
PILKADA serentak diperkirakan berlangsung pada musim penghujan sehingga potensi bencana hidrometeorologi basah patut Selengkapnya..
DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung bersama BEDAS mendukung penuh pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
DALAM rangka memperingati Hari Jadi ke-214 Kota Bandung (HJKB 214) atau Hari Ulang Tahun (HUT) ke-214.
DPW PKS Jawa Barat menggelar Konsolidasi Pemenangan Pemilihan Gubernur Jawa Barat Tahun 2024.