free hit counter code Kompetisi Inovasi Jawa Barat 2020 Masuki Tahap Presentasi dan Wawancara - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Editorial


    Hot News


    Opini


    • RPJPD JABAR 2025-2045
      RPJPD JABAR 2025-2045

      RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

      Kompetisi Inovasi Jawa Barat 2020 Masuki Tahap Presentasi dan Wawancara
      (istimewa/humas pemprov jabar) Kompetisi Inovasi Jawa Barat 2020

      Kompetisi Inovasi Jawa Barat 2020 Masuki Tahap Presentasi dan Wawancara

      • Senin, 19 Oktober 2020 | 18:13:00 WIB
      • 0 Komentar

      JuaraNews, Bandung - Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2020 memasuki tahap presentasi dan wawancara. Pemprov Jabar pun sudah memilih 32 inovasi terbaik.

       

      Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, Pemprov Jabar intens berupaya menjadikan inovasi sebagai budaya.

       

      "Kami ingin menjadikan inovasi ini sebuah budaya," kata Setiawan saat membuka Tahapan Presentasi dan Wawancara TOP 32 KIJB 2020 via konferensi video di Jabar Command Center, Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (19/10/2020).

       

      KIJB 2020 sendiri digelar untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang inovatif sebagai salah satu misi kepemimpinan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan wakilnya, Uu Ruzhanul Ulum untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan daya saing daerah.

       

      Selain itu, kata Setiawan, Pemprov Jabar ingin berkontribusi meningkatkan indeks inovasi Indonesia. Berdasarkan Global Inovation Index 2020, Indonesia menduduki peringkat ke-85.

       

      “Jawa Barat ingin berkontribusi secara nasional. Jika Jabar berkontribusi terhadap inovasi, saya yakin akan mendongkrak nilai (indeks inovasi) nasional," ucapnya.

       

      Setiawan menyatakan, ada beberapa tantangan dalam membangun ekosistem inovasi dan riset. Mulai dari tata kelembagaan, keterlibatan swasta, sampai Sumber Daya Manusia (SDM).

       

      Karena itu, dalam KIJB 2020, Pemprov Jabar menetapkan inovasi yang dihadirkan harus menerapkan sejumlah prinsip. Di antaranya beriorientasi pada kepentingan umum, peningkatan efisiensi, perbaikan kualitas pelayanan, memenuhi nilai kepatutan, dan terbuka.

       

      “Mudah-mudahan dengan kreativitas orang-orang Jabar, yang kita bangun melalui inovasi daerah ini bisa terus meningkat," kata Setiawan.

       

      Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Pemprov Jabar Asep Sukmana melaporkan, peserta KIJB tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

       

      “Kalau tahun kemarin kita hanya di 100-an peserta, tahun ini 176 peserta. Ada 176 proposal yang masuk ke kami untuk dinilai,” kata Asep.

       

      “Dari TOP 32 ini dan menurut saya juga ini kabupaten/kota sekarang yang masuk (ada) 13 kabupaten/kota. Kemudian dari Organisasi Perangkat Daerah ada 9. Mayoritas di kategori pemerintahan," imbuhnya.

       

      Asep mengatakan, inovasi yang masuk TOP 32 diseleksi secara ketat. Mulai dari administrasi sampai penilaian oleh tim penilai yang terdiri dari akademisi dan media. Dia memastikan, tim penilai memiliki kapabilitas yang mumpuni.

       

      “Tim penilai ini pertama dari perguruan tinggi dan media. Dari ITB, Unpad, dan dari Jawa Pos. Tim penilai ini kompeten karena mereka juga sudah beberapa kali menjadi tim penilai, bukan hanya di kami di pemerintah daerah termasuk juga di pemerintah pusat,” ucapnya.

       

      Nantinya, kata Asep, inovasi terbaik KIJB 2020 akan diikutsertakan dalam kompetisi serupa di tingkat nasional.

       

      “Jadi kalau dulu ketika ada kompetisi inovasi tingkat nasional, siapa pun boleh masuk. Tapi mulai tahun depan kita akan mulai polanya pola seleksi dari daerah dulu. Jadi yang terbaik dari daerah, termasuk dari kabupaten/kota dan provinsi, baru kita kirimkan ke tingkat pusat,” katanya. (*)

       

      Oleh: JuaraNews / jar

      0 Komentar

      Tinggalkan Komentar


      Cancel reply

      0 Komentar


      Tidak ada komentar

      Berita Lainnya


      Jabar Raih Wahana Tata Nugraha Wiratama 2024
      Jabar Raih Penghargaan Penanganan Kejahatan Siber
      Sistem Merit ASN Pemprov Jabar Terdepan
      Ridwan Kamil Instruksikan Satu ASN di Jabar Jadi Orangtua Asuh Satu Anak Stunting
      Terapkan Kebijakan Pelestarian Lingkungan, Gubernur Ridwan Kamil Raih Penghargaan Nirwasita Tantra


      PARLEMENTARIA