Pekan 32, Persib Segel Tiket Championship Series
- 19 April 2024 | 16:41:00 WIB
PEREBUTAN tempat di Championship Series Liga 1 2023-2024 kini tidak menyisakan 2 tiket setelah Persib memastikan melaju ke babak Semifinal.
PEREBUTAN tempat di Championship Series Liga 1 2023-2024 kini tidak menyisakan 2 tiket setelah Persib memastikan melaju ke babak Semifinal.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI saat ini akan memfokuskan penanganan stunting di Jawa Barat. Hal itu dikarenakan angka stunting di Jabar cukup tinggi mencapai 37% dan Nasional berada di 27%.
Demikian di ungkapkan, Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan BKKBN RI Muhammad Rizal Martua Damanik, Menurut-nya Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama.
"Maka dari itu penting bagi kita saat ini terus menekan stunting terlebih di Jawa Barat, karena Jawa Barat merupakan lumbung kehidupan Indonesia dengan mengantungi lebih dari setengah populasi Indonesia dan saat ini stunting di Jabar pun masih cukup tinggi berada di angka 37% dan Nasional berada di 27%," katanya, Saat menghadiri penghargaan Manggala Karya Kencana, di Kabupaten Sukabumi, Kamis (3/9/2020).
Sedangkan, katanya batas minimum yang di canangkan PBB untuk sebuah negara berada di 20% sehingga BKKBN mengharapkan persoalan stunting segera terselesaikan, hal itu agar tidak mempehambat perekambang generasi penerus bangsa.
Selain Permasalahan stunting, persoalan pernikahan anak usia dini dan 1000 hari kehidupan juga memang menjadi permasalahan kompleks yang harus di tangini oleh semua pihak. Pasalnya penanganan tidak bisa tuntaskan hanya dengan memfokuskan satu permasalahan.
"Kami harus menyelesaikan permasalahan tersebut secara bersama sama dan beriringan, maka dari itu BKKBN selalu menggandeng stakeholder yang strategis seperti PKK. Untuk bersama sama menuntaskan permasalahan besar yang menghambat perkembangan bangsa," ujarnya.
Untuk diketahui, BKKBN RI memberikan Penghargaan "Manggala Karya Kencana" kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sukabumi, atas dedikasi besarnya terhadap program KB selama lebih dari 3 tahun.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sukabumi Yani Jatmika Marwan mengaku, sangat bersyukur dengan adanya apresiasi dari BKKBN RI atas penghargaan ini. Meski begitu ia mengaku belum berpuas diri dengan penghargaan ini karena ia menilai masih banyak tugas besar yang belum usai di Kabupaten Sukabumi.
"Kami bersyukur atas penghargaan yang di berikan BKKBN RI melalui BKKBN Jabar, tapi kami masih belum puas karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus kami atasi seperti stunting, pernikahan anak di usia dini, dan masalah 1000 hari kehidupan. Hal ini menjadi sangat penting karena ini akan mempengaruhi kualitas dari penerus bangsa," ungkapnya.(*)
bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar, Bey Machmudin menargetkan wilayahnya menjadi Swasembada pangan nasional khususnya pada komoditas Selengkapnya..
Sekretariat DPRD Jabar menggelar acara halal bihalal dengan tema Mari Perkuat Silaturahmi dan Sucikan Hati untuk Menggapai Kemenangan Selengkapnya..
GUNA pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi yang bisa merugikan negara, bank senantiasa harus mematuhi berbagai aturan kelembagaan yang Selengkapnya..
PEMPROV Jabar bersama kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik Lebaran 2024. Selengkapnya..
DISHUB Jabar mulai mengantisipasi pergerakan arus balik lintas Jabar tepatnya dari wilayah Jawa Tengah menuju Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
UNTUK mengantisipasi gangguan kesehatan pemudik, Pemda Provinsi Jabar menyiapkan 293 posko kesehatan.