JuaraNews, Bandung – Tim Persija Jakarta harus mengakui kekalahan 0-2 dari Persib Bandung pada laga Pekan 6 Liga 1 2024-2025 di Stadion si Jalak Harupat (SJH), Kabupate  Bandung, Senin (23/9/2024) sore.

Dua gol Persib diciptakan M Dimas Drajad pada menit 38 dan Ryan Kurnia di menit 83. Kemenangan itu membuat Persib naik ke posisi 3 klasemen sementara dengan raihan 12 poin dari 6 laga. Sedangkan, bagi Persija kekalahan ini membuta peringkat mereka turun ke posisi 8 delapan hanya mengoleksi 8 poin.

Pelatih Persija Carlos Gonzales Pena pun meminta maaf kepada suporter fanatik Macan Kemayoran, The Jakmania karena gagal membawa pulang poin ke Jakarta. Pena sadar betul betapa pentingnya duel penuh gengsi bertauk el-classico Indonesia tesebut bagi pendukung Persija.

"Kami ingin meminta maaf kepada pendukung kami, karena kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini bagi kami semua. Kami datang ke sini dengan ide mendapatkan 3 poin atau setidaknya 1 poin, dan kami tidak bisa melakukannya," ungkap Carlos Pena dalam sesi konferensi pers seusai laga di SJH.

Pena pun memuji kualitas Maung Bandung yang berhasil menampilkan permainan terbaiknya. "Menurut saya, kami sudah bermain sangat bagus di awal pertandingan. Saya pikir rencana yang kami bawa ke sini berhasil, tapi tentu saja kartu merah adalah momen penting dalam pertandingan, kami tidak bisa mendapatkan skor 0-0 hingga turun minum," jelas Pena.

Pada babak kedua, sebenarnya Macan Kemayoran sempat mendapatkan angin segar seusai kapten tim Persib, Marc Klok diganjar kartu merah. Sayangnya, saat situasi 10 lawan 10, Persija tetap kesulitan membongkar pertahanan Persib. "Di babak kedua, saya pikir kami memulai dengan lebih baik. Lalu mereka mendapat kartu merah, tapi saat 10 vs 10 kami tidak mampu menciptakan cukup peluang untuk mencetak gol," tandas Pena.

Dari hasil laga tersebut, menurut pelatih asal Spanyol ini, banyak pelajaran yang bisa dipetik untuk perbaikan permainan timnya pada laga-laga berikutnya di Liga 1. "Jadi, banyak hal yang harus ditingkatkan, banyak hal yang perlu dianalisis tentang pertandingan ini," pungkas Pena.

Hal senada dikatakan kapten tim Persija Rizky Ridho Ramadhani. Menurut Rizky Ridho, sebenarnya dia dan rekan setimnya sudah memulai laga dengan baik. Sayangnya, ada beberapa faktor seperti kartu merah Firza Andika pada menit 28, yang akhirnya mengubah jalannya pertandingan. Dia menegaskan, para pemain tetap berusaha kerja keras meski harus kehilangan Firza.

"Di pertandingan tadi kami sebenarnya sudah memulai dengan baik, apa yang disampaikan pelatih, rencana yang disampaikan pelatih. Kami berusaha untuk menampilkan di lapangan dan mungkin satu dua hal yang agak sedikit merubah konsentrasi kami di pertandingan," ujar Rizky Ridho.

Mewakili rekan-rekannya, Rizky Ridho pun meminta maaf kepada Jakmania atas kekalahan telak dari Persib tersebut. "Karena tidak bisa membawa poin 3 atau 1 poin ke Jakarta," ujar Rizky Ridho.

"Kami harus terus belajar untuk maju ke depan karena liga juga masih panjang. Sekali lagi mohon maaf, saya mewakili pemain," pungkasnya. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den