JuaraNews, Bandung – Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak memastikan tidak akan menurunkan striker andalannya David da Silva saat laga kandang Pekan 5 Liga 1 2024-2025, kontra PSIS Semarang di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (15/9/2024) besok malam.

DDS masih haeus menjalani program pemulihan cedrra otot adukor bersama fisioterapis Persib. Kondisi itulah yang membuat top skorer Liga 1 musim lalu tersebut tidak memungkinkan tampil melawan PSIS. DDS sendiri sudah melewatkan 2 laga bersama Persib, yakni saat menghadapi Arema FC dan PSM Makassar. Hasilnya, Persib kesulitan membobol gawang lawan, dan kedua laga pun berakhir dengan hasil imbang.

Menurut Hodak, DDS kemungkinan baru bisa diturunkan saat Persib melakoni laga perdana di penyisihan grup AFC Champions League Two (ACL 2), menghadapi wakil Thailand, Port FC di SJH, Kamis (19/8/2024) mendatang.

“Dia ada di sini tapi masih bersama fisioterapis. Saya tidak berpikir dia bisa main melawan Semarang, tapi saya yakin dia bisa mulai kembali bermain melawan Port FC,” ungkap Hodak di sela-sela memimpin latihan di SPOrt Arcamanik, Kota Bandung, Jumat (13/9/2024).

Pelatih 53 tahun ini pun sudah menyiapkan pengganti DDS untuk beroperasi menjadi ujung tombak. Dia adalah penyerang timnas Indonesia, M Dimas Drajad. Pada laga nant, bahkan Hodak berencana memainkan Dimasn sejak menit awal.

Pada laga sebelumnya menghadapi PSM, Dimas baru dimainkan pada menit 66 menggantikan Henhen Herdiana yang beroperasi di sayap kanan. Penampilannya pun dinilai kurang maksimal. Hodak pun tahu performa Dimas saat melawan PSM, tidak sebagus saat tamil di 3 laga awal sebelumnya.

Menurut Hodak, tidak maksimalnya Dimas karena sang pemain baru tiba setelah membela Timnas Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, kontra Australia yang berjarak 1 hari dengan laga Persib versus PSM. Dimas juga diketahui tidak berlatih bersama timnas Indonesia asuhan Pelatih Shin Tae-yong karena mengalami cedera ringan.

Karena itu, menurut Hodak, hasil kurang memuaskan yang diraih di markas PSM, Stadion Batakan, Balikpapan, bukan semata-mata tidak adanya DDS, tapi juga karena Dimas yang belum kembali ke performa terbaiknya.

“Kondisinya adalah kemarin bukan hanya tanpa David, tapi juga tanpa Dimas. Dimas bergabung bersama tim nasional dan dia tidak berlatih bersama tim nasional karena cedera,” tegas Hodak. 

Kini, Hodak berharap striker 27 tahun tersebut bisa jadi solusi absennya DDS di lini serang Maung Bandung. Karena menurut Hodak, itulah maksud didatangkan Dimas oleh manajemen Persib, agar tim bisa mengatasi problem semacam ini, ketika DDS tak bisa bermain karena cedera.  Hodak pun optimistis, Dimas bisa kembali ke top performance-nya setelah menjalani pemulihan fisik dalam latihan beberapa hari terakhir ini.

“Jadi terlihat permainannya tidak seperti di 3 pertandingan awal. Tapi hari ini dia sudah dalam kondisi oke, dia berlatih dengan normal jadi saya yakin dia bisa main lawan Semarang,” pungkas pelatih asal Kroasia ini. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den