JuaraNews, Bandung - PSSI berencana akan segera menggulirkan kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 pada bulan Juni atau Juli mendatang.


Federasi tidak ingin terlambat menggelar kompetisi karena banyak hal yang harus disesuaikan dari FIFA match day, SEA Games, Asian Games, Kualifikasi Piala Asia hingga Piala Dunia.


Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat penutup BRI Liga 1, Kamis (31/3/2022). "Insya Allah kompetisi musim 2022/2023 akan dimulai bulan Juli mendatang," ujar Iriawan, dikutip situs resmi PSSI.org.


Sedangkan Sekjen PSSI Yunus Nusi bersyukur Liga 1 2021-2022 berjalan sukses di tengah pandemi. Hal itu membuka peluang kompetisi musim depan digelar lebih terstruktur. 


"Pertama kami bersyukur kompetisi akhirnya selesai di tengah pandemi Covid-19. Dari PSSI tentu ini menjadi prestasi juga. Inilah kemampuan kami bersama PT LIB," kata Yunus Nusi. 


PSSI berharap BRI selaku sponsor utama masih menyokong Liga 1 musim 2022-2023
 Pembicaraan dengan pihak terkait langsung ditangani Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.


"Mudah-mudahan akan melanjutkan support. Insya Allah akan dibicarakan bersama ketum dan dirut PT LIB," tutur Yunus Nusi.


PSSI harus bergerak cepat karena rencananya Liga 1 dimulai Juni atau Juli 2022. PSSI harus menyesuaikan dengan agenda internasional agar tidak berbenturan dengan kompetisi lokal.


"Drafting (kompetisi) akan dikomunikasikan dengan klub juga dan akan ditentukan pada Kongres (PSSI) di bulan Juni," lanjut Yunus.


Sementara itu, Menpora Zainudin Amali menginginkan agar penonton hadir menyaksikan pertandingan secara langsung di stadion pada komptisi musim depan.


"Semoga kompetisi ke depan lebih baik, diharapkan kita semua, pada Liga 1 musim 2022-2023 sudah bisa disaksikan langsung di stadion," kata Zainudin Amali.


Turnamen Pramusim 2022
Sebelum menggulirkan kompetisi Liga 1 2022/2023, PSSI juga mengisyaratkan akan menggelar turnamen pramusim terlebih dahulu. Hal itu memberikan kesempatan bagi klub peserta Liga 1 agar bisa melakukan pemanasan dan mempersiapkan diri lebih matang sebelum terjun di kompetisi sesungguhnya.


Belum diketahui nama yang akan digunakan di pramusim. PSSI baru akan memutuskan hal tersebut seusai pertemuan Ketum dan PT LIB April ini. Sebelumnya operator telah sukses menggelar pramusim bertajuk Piala Menpora 2021 sebelum menggelar Liga 1 2021-2023.


 "Nanti akan diputuskan, tapi pramusim pasti ada. Tapi kapannya akan diputuskan dalam rapat ketum dan dirut LIB bulan April dan titelnya apa akan ditentukan," jelas Yunus Nusi.


Tak Ada Wakil Pulau Sumatera dan Papua
Kompetisi Liga 1 2021-2022 sendiri telah selesai digelar dengan Bali United tampil sebagai juara. Diikuti Persib Bandung sebagai runner-up, dan Bhayangkara di peringkat 3.


Bali United akan tampil di play off Liga Champions Asia 2023. Persib akan tampil otomatis di babak penyisihan grup Piala AFC 2023, sedangkan Bhayangkara bergantung hasil Bali di play-off Liga Champions. Jika Bali berlanjut ke babak penyisihan grup, Bhayangkara akan tampil di Piala AFC melalui jalur kualifikasi.


Kompetisi kasta tertinggi Tanah Air musim depan dipastikan tidak akan diikuti wakil dari Pulau Sumatera dan Papua, setelah Persiraja Banda Aceh dan Persipura Jayapura bersama Persela Lamongan dari Jawa Timur, terdegradasi ke Liga 2.

Ketiga tim degradasi tersebut akan digantikan 3 tim promosi dari Liga 2.Tiga tim yang promosi ke Liga 1 2022-2023? yakni Persis Solo (Jawa Tengah), Rans Cilegon FC dan Dewa United (Banten)


Tim peserta Liga 1 2022-2023:
- Bali United - Bali
- Persib Bandung - Jawa Barat
- Bhayangkara FC - DKI Jakarta
- Arema FC - Jawa Timur
- Persebaya FC - Jawa Timur
- Borneo FC - Kalimantan Timur
- PSIS Semarang - Jawa Tengah
- Persija Jakarta - DKI Jakarta
- Madura United - Jawa Timur
- Persikabo 1973 - Jawa Barat
- Persik Kediri - Jawa Timur
- Persita Tangerang - Banten
- PSS Sleman - DI Yogyakarta
- PSM Makassar - Sulawesi Selatan
- Barito Putera - Kalimantan Selatan
- Persis Solo (Promosi) - Jawa Tengah
- Rans Cilegon FC (Promosi) - Banten
- Dewa United (Promosi) - Banten. (*)

jn