JuaraNews, Sleman - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida senang tim asuhannya bisa mengalahkan Persib 1-0 pada laga Pekan 14 Liga 1 2021-2022 yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (28/11/2021) malam lalu.

Namun menurut Eduardo, Singo Edan harusnya bisa menekuk Maung Bandung lebih dari 1-0. Dia menilai, paling tidak timnya bisa membantai Persib hingga 3-0. Hal tersebut tercermin dari sejumlah peluang yang nyaris berbuah gol ke gawang Teja Paku Alam.

Eduardo menyebutkan, para pemainnya mampu menampilkan permainan luar biasa selama 90 menit penuh. Namun hanya 1 gol yang tercipta yakni lewat tendangan Dendi Santoso pada menit 17. Kendati demikian, pelatih asal Portugal tetap bersyukur timnya bisa meraih 3 poin, hingga bisa naik peringkat ke posisi 2 klasemen sementara hingga Pekan 14.

"Saya pikir kami mengontrol laga ini dan membuat banyak peluang dan bisa saja mencetak 1 atau 2 gol lagi. Meski tidak menambah gol, tapi yang penting kita menang hari ini, dan selamat bagi tim atas 3 poin ini," ujar Eduardo dalam sesi konferensi pers seusai laga, yang digelar virtual, Minggu (28/11/2021) malam.

Memang setdaknya ada 3 peluang emas yang diciptakan para pemain Arema sepanjang laga. Bahkan Muhammad Rafli nyaris menambah gol Arema pada menit 64 dan 79, andai saja tembakan dan tandukannya tidak ditahan kiper Persib Teja Paku Alam dan membentur mistar gawang.

Soal gagalnya kedua peluang tersebut menjadi gol, Eduardo menilai bahwa itu merupakan bagian dari permainan sepak bola. Terkadang ada beberapa peluang emas gagal dimanfaatkan menjadi gol. Namun ketika mendapat peluang yang persentase golnya kecil, justru bisa masuk.

"Jadi saya pikir tidak ada masalah yang penting adalah tiga poin. Yang terpenting adalah kerja sama tim. Kami menang di laga ini dan selanjutnya kami hanya akan fokus ke laga berikutnya," tandas Eduardo. (*)

jn