Jabar Prioritaskan Siswa Kategori Miskin Ekstrem
- 8 Mei 2024 | 20:12:00 WIB
PEMPROV Jabar secara resmi memulai tahapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024-2025
PEMPROV Jabar secara resmi memulai tahapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024-2025
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews - Di tengah terjadinya gelombang 'tsunami 'Covid-19' yang melanda India, Indonesia dibuat kaget dengan kedatangan ratusan Warga Negara (WN) India yang masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (21/4/2021) dengan menggunakan pesawat sewaan.
Ratusan WN India tersebut sebagian besar adalah ibu rumah tangga dan anak-anak yang memiliki kartu izin tinggal terbatas (Kitas). Masuknya WN India ke Indonesia sangat disayangkan mengingat lonjakan kasus Covid-19 di negara tersebut. Pemerintah diminta memperketat akses masuk terhadap WN India.
Pemerintah harus mengutamakan keselamatan dalam negeri karena di India saat ini sedang terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang sangat mengerikan, di antaranya dengan memperketat akses masuk dan skrining ketat dengan alat yang lebih canggih agar hasilnya lebih akurat.
"Jangan sampai kita kecolongan, segera berlakukan larangan sementara,” tegas Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Heryawan, dikutip dari laman resmi DPR RI, Senin (26/4/2021).
Kebijakan untuk melarang sementara masuknya WN India ke Indonesia, tegas Netty, sangat mendesak untuk segera diberlakukan. Menurutnya kebijakan tersebut jangan sampai ditunda-tunda lagi. Ia menilai sangat wajar jika pemerintah Indonesia melarang masuk WNA yang kasus Covid-19 di negaranya tinggi dan tidak terkendali.
"Hal yang sama juga pernah kita rasakan saat di-lockdown oleh negara-negara lain lantaran kasus Covid-19 di negara kita tinggi,” tegas politisi PKS itu.
Netty juga meminta agar pemerintah memperhatikan nasib WNI di negara-negara yang kasus Covid-19 di negara tersebut tinggi. WNI yang berada di luar negeri menurutnya harus diprioritaskan oleh pemerintah untuk diberi perlindungan secara maksimal dan berkoordinasi dengan lembaga maupun institusi-institusi terkait.
"Proses skrining juga harus diperketat bagi mereka, terutama mereka yang punya riwayat berkunjung ke negara tersebut kurang dari 14 hari,” ungkap Netty. (*)
Oleh: atep kurniawan / tep
0 KomentarPEMPROV Jabar secara resmi memulai tahapan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun Selengkapnya..
JOHAN J Anwari mengikuti kunjungan kerja (Kunker) pimpinan dan anggota komisi V DPRD Jabar di Dinas Sosial Kota Selengkapnya..
TERKAIT nasib ratusan karyawan pabrik sepatu Bata yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja Selengkapnya..
Komisi III DPRD Jabar dorong peningkatan pelayanan di Samsat Bersama Tiga Provinsi yang beroperasi di wilayah Polda Metro Selengkapnya..
Prodi Administrasi Publik UNIBA gelar Outing Class ke Museum Multatuli, Selasa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Komisi III DPRD Jabar dorong peningkatan pelayanan di Samsat Bersama Tiga Provinsi yang beroperasi di wilayah Polda Metro Jaya.
BENCANA banjir melanda sejumlah kota dan kabupaten di Jawa Barat ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.