Untung: Hak Mahasiswa Miskin Tak Boleh Hilang
- 25 November 2024 | 08:27:00 WIB
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses pelaksanaannya.
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses pelaksanaannya.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Sumedang – Pemprov Jabar menjalin kemitraan dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) dalam pembangunan Rumah Sakit Pendidikan di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, saat ini Provinsi Jabar membutuhkan sekitar 25 rumah sakit baru untuk memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat.
"Saya sudah hitung Jawa Barat itu minimal butuh 25 rumah sakit baru. Jika kita mau menang lagi bila terkena pandemi, puskesmas kita itu dari 1.000, minimal naik 7.000," kata Emil.
Selain menjalin kemitraan dengan Unpad, menurut Emil, pihaknya bermitra dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Emil pun berharap pembangunan rumah sakit Unpad dapat dipercepat. Dia mengaku ikut mengusulkan tempat penginapan bagi keluarga pasien dan pusat studi pandemi Covid-19 dalam desain rumah sakit tersebut. "Saya akan sangat bangga jika dalam 2 tahun pembangunan bisa beres," tuturnya.
Pembangunan Rumah Sakit Pendidikan direncanakan dilakukan dalam dua tahap. Dimulai pembangunan Tahap I pada 2021-2023 untuk beroperasi menjadi Rumah Sakit Umum (transisi ke Rumah Sakit Pendidikan). Pembangunan Tahap 2 pada 2024-2027 untuk beroperasi menjadi Rumah Sakit Pendidikan.
Untuk pembangunan Tahap I, diusulkan pendanaan kemitraan dengan Jabar. Tahap 2, sumber dana diusulkan dengan KPBU atau mix funding. Rencananya, Rumah Sakit P endidikan akan dibangun di kawasan kampus Unpad Jatinangor, dekat dengan jalan provinsi dan akses tol. Lokasi yang telah disiapkan untuk pembangunan Rumah Sakit ini seluas 41.868 meter persegi.
Rumah sakit yang akan dibangun merupakan Tipe A dengan kapasitas 900 tempat tidur. Direncanakan memiliki 18 layanan spesialistik dan 12 sub spesialistik, juga akan memiliki layanan unggulan terkait infeksi dan onkologi.
Rektor Unpad Rina Indiastuti mengatakan, pembangunan rumah sakit pendidikan itu menjadi salah satu upaya Unpad dalam membangun Jabar melalui bidang kesehatan. "Kami ingin ikut membangun Jawa Barat lewat bidang kesehatan," kata Rina.
Selain pelayanan pada masyarakat, menurut Rina, rumah sakit ini juga berfokus pada kegiatan pendidikan dan penelitian. Rumah Sakit Pendidikan itu memiliki fungsi menjadi rumah sakit rujukan layanan tersier bersama dengan RSUP dr Hasan Sadikin, sebagai pusat pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan di Jabar, serta menjadi pusat penelitian kesehatan di Jabar.
“Kami juga menerapkan Academic Health System. Maka dengan jejaring yang luas di Jawa Barat, Insyaallah benefitnya akan dinikmati oleh jejaring puskesmas yang ada di wilayah Jawa Barat,” katanya.
Rina mengatakan, pembangunan Rumah Sakit Pendidikan dapat menjadi pelayanan kesehatan paripurna dengan peningkatan angka indeks kesehatan.
Rumah Sakit Pendidikan itu diharapkan dapat menjadi alternatif pilihan pelayanan kesehatan masyarakat Jabar bagian timur, dapat berkontribusi pada pertambahan rasio jumlah tempat tidur rumah sakit kelas A terhadap penduduk, dan Peningkatan IPM Jabar. (*)
jn
0 KomentarProgram beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses Selengkapnya..
FORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Selengkapnya..
KETUA Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung mengatakan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) akan menjadi prioritas di kecamatan di Selengkapnya..
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Selengkapnya..
PEMKOT Bekasi yang digelar di Plaza Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani diikuti ribuan aparatur pada Jumat, (22/11/2024). Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Bekasi.
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).