JuaraNews, Bandung - Tim Persib Bandung resmi diliburkan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Hal tersebut dilakukan seiring ditundanya kompetisi Liga 1 2020 oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) karena makin merebaknya penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Sebelumnya, kompetisi baik Liga 1 maupun 2 dihentikan sementara selama 2 pekan sejak 15 Maret lalu. Namun dengan perkembangan virus Corona yang makin banyak menelan korban, PSSI memutuskan menangguhkan kompetisi.

Tim Persib sendiri sedianya dijadwalkan menggelar latihan pada Selasa (24/3/2020). Namun setelah manajemen menggelar rapat tertutup yang memutuskan meliburkan tim, Supardi Nasir dan kawan-kawan batal berlatih.

“Dengan situasi saat ini, setelah berdikusi dengan jajaran manajemen, tim ini harus diliburkan. Ini semua demi menjaga kami agar terhindar dari wabah (Covid-19) yang sudah tidak bisa dianggap remeh lagi,” kata Pelatih Persib Robert Rene Alberts seusai mengikuti rapat di Graha Persib, Jalan Sulanjana Kota Bandung, Selasa (24/3/2020).

Selama masa libur kompetisi ini, Robert meminta para pemainya, termasuk ofisial untuk tetap menjaga kesehatan. Yakni dengan lebih banyak berada di rumah untuk menghindari paparan virus Corona.

“Saya ingin kalian semua tetap di rumah. Jangan melakukan hal tidak penting yang membuat kalian ke luar rumah. Ini demi kebaikan bersama. Sampai bertemu lagi dan saya harap kita semua berkumpul dalam keadaan sangat sehat,” tandasnya.

Robert sendiri berharap PSSI segera memberikan kepastikan soal kelanjutan kompetisi.

"Kami tentu memahami situasi sekarang ini. Tapi, saya sangat menunggu surat resmi dari PSSI. Bukan hanya saya, semuanya pun menunggu kebijakan dari federasi," ujar Robert.

Menurut Robert, keputusan dari PSSI akan memberikan kepastian untuk awak tim, khususnya para pemain yang berasal dari luar Bandung dan luar negeri.

"Sementara, saya anjurkan untuk pemain yang akan melakukan penerbangan antarnegara agar tinggal Bandung dulu sebelum ada keputusan resmi," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan telah mengirimkan surat kepada PT LIB tentang tentang penghentian sementara kompetisi Liga 1 dan Liga 2.

Kompetisi sendiri sebenarnya sudah dihentikan sejak 15 Maret lalu, seusai laga Pekan 3. PSSI pun belum mencabut keputusan tersebut. Menurut Iriawan, keputusan melanjutkan kompetisi akan bergantung pada perkembangkan pandemi Covid-19 di Indonesia.

“Pencabutan atas penghentian Shopee Liga 1 dan Liga 2 akan menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai penyebaran Covid-19 di Indonesia, yang akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI,” ujar Iriawan, dikutip liga-indonesia.id.

Mengantisipasi jika kompetisi tidak bisa digulirkan kembali sesuai jadwal, Iriawan menginstruksikan PT LIB sebagai operator kompetisi untuk menyusun kembali draf jadwal pertandingan yang baru. Selain itu, Iriaawn meminta PT LIB berkoordinasi dengan pihak keamanan soal perubahan jadwal pertandingan tersebut. (*)

Oleh: JuaraNews / nof