JuaraNews, Bekasi - Tim Persib Bandung akan menghadapi Bhayangkara FC pada laga Pekan 13 Liga 1 2023-2024 di Stadion Patriot Chndrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (23/9/2023) mulai pukul 19.00 WIB.

Pertemuan Maung Bandung dengan The Guardians dipastikan akan berjalan ketat mengingat Bhayangkara selaku tuan rumah bertekad meraih 3 poin setelah 6 laga terahir hanya mendapat kekalahan dan hasil imbang. Di sisi lain, Persib juga mempertahankan tren positifnya setelah 5 laga terakhir belum terkalahkan.

Kedua tim memiliki misi yang berbeda pada laga kali ini, dengan tujuan yang sama yakni meraih poin penuh.. BFC ngotot untuk meraih kemenangan agar bisa lepas dari zona degradasi. Saat ini, tim asuhan Pelatih Emral Abus terpuruk di peringkat 18 atau juru kunci dengan hanya mengoleksi 6 poin dari 12 laga yang telah dilakoni. Kendati belum akan keluar dari zona merah, raihan 3 angka nantinya akan mengangkat moral mereka untuk bersaing keluar dari dasar klasemen.

Sementara bagi tim asuhan Pelatih Bojan Hodak, tambahan 3 poin akan mengantarkan mereka ke papan atas. Saat ini, Maung Bandung bertengger di peringkat 7 dengan raihan 18 poin. Selisih poin dengan tim-tim papan atas pun tidak terlalu jauh, sehingga 1 kemenangan saja bisa diraih, Persib bisa langsung merangsek ke papan atas.

Jika meraih kemenangan, koleksi poin Persib akan menjadi 21, dan bisa melewati posisi Barito Putera dan PSM Makassar di posisi 5 dan 6 yang mengoleksi 20 dan 18 poin. Sehingga Persib akan menempati posisi 5, berada di bawah PSIS Semarang yang telah mengoleksi 21 poin lebih dulu. Namun jika bisa mengalahkan BFC dengan selisih lebih dari 2 gol, Persib bahkan bisa mengudeta PSIS dan menguntit RANS Nusantara serta Borneo FC di posisiu 3 dan 2 yang mengoleksi 22 poin.

Persib tak Mau Anggap Enteng Bhayangkara
Skuat Maung Bandung pun berpeluang besar meraup poin penuh di Stadion Patriot. Pasalnya, saat ini Persib sedang dalam tren positif setelah melewati 5 laga tanpa kekalahan, dengan hasil 3 kali menang dan 2 kali imbang. Sebaliknya, Bhayangkara hingga 12 laga yang dilakoni, baru sekali meraih kemenangan, sisanya 3 kali imbang dan 8 kali kalah. Dari 6 laga kandang, BFC pun belum pernah menang dengan hasil 1 kali imbang dan 5 kali kalah.

Kendati BFC dalam keadaan terpuruk di zona degradasi, arsitek Persib Bojan Hodak tak mau menganggap enteng calon lawan. Hodak menegaskan, The Guardian memang berada di dasar klasemen, namun BFC tetap berpotensi merepotkan timnya dan bisa mengagalkan misi Maung Bandung untuk meraih 3 poin. Buktinya, sambung Hodak, Bhayangkara mampu menahan imbang 0-0 Madura United yang kini memuncaki klasemen sementara.

“Bisa dilihat memang Bhayangkara ada di dasar (klasemen), tapi jika melihat permainannya, seperti ketika bermain imbang melawan Dewa 2-2 di laga sebelumnya dan juga menahan Madura 0-0, mereka tentunya merupakan tim yang berbahaya,” ujar Hodak.

Untuk itu, Hodak menegaskan, timmnya tidak boleh berleha-leha jelang laga ini. Bojan khawatir jika pasukannya tidak serius menatap laga tersebut, maka tren positif timnya yang sedang ditempuh malah terhenti. Apalagi Bhayangkara mempunyai motivasi tinggi untuk keluar dari zona degradasi.

“Jika kami bersantai, maka mereka akan menghukum kami. Jadi kami harus serius dan tampil all out di lapangan. Mereka bermain di kandang dan berada di zona degradasi, mereka tentu saja akan tampil mati-matian. Karena itu kami harus tetap maksimal untuk mendapatkan hasil positif,” tegas Hodak.

Hodak sendiri mewaspadai BFC yang banyak memainkan para pemain muda. Mnerurut pelatih berpaspor Kroasia tersebut, The Guardians bisa memberikan kejutan karena kontribusi yang diberikan para pemain mudanya.

"Mungkin akan jadi masalah jika terlalu banyak pemain muda karena kadang mereka bermasalah dengan konsistensi. Satu pekan mereka tampil baik, tapi di pekan lainnya main buruk," ungkap hodak dalam sesi konferensi pers di Bekasi, Jumat (22/9/2023).

"Saya juga melihat Bhayangkara FC tidak punya banyak pemain yang cedera dan bermain dengan 2-3 pemain asing," sambungnya.

Tekad Bhayangkara Bangkit Akhiri Paceklik Kemenangan
Sementara itu, Coach Emral Abus memastikan timnya sudah siap menghadapi Persib. Bhayangkara pun bertekad bangkit untuk meraih kemenangan setelah mengalami panceklik dalam 6 laga terakhir ini.

Emral menyadari tugas pasukannya kali ini cukup berat karena menghadapi Persib yang tengah dalam tren positif dengan tidak pernah kalah di 5 laga terakhirnya.

“Kami menyadari bahwa besok adalah laga berat walaupun beberapa pemainnya ikut timnas ke (Asian Games 2023) China, namun kekuatan mereka tetap kuat. Tapi kami dari Bhayangkara, saya sebagai pelatih dan teman-teman selalu tidak putus asa, selalu menyiapkan tim maksimal,” ungkap Emral dalam sesi konferensi pers jelang laga di Bekasi, Jumat (22/9/2023).

Musim lalu Bhayangkara FC tak mampu mengalahkan Persib karena skor berakhir imbang 2-2 di putaran pertama dan kalah 1-2 di putaran kedua Liga 1 2022/2023. Namun Emral tak patah arang, mereka tetap memperjuangkan kemenangan dan memecahkan telur saat tim belum pernah menang di kandang sendiri.

“Memang juga kita sadari bahwa kita belum pernah menang di kandang sendiri. Semoga besok pecah telur. Itu yang kami inginkan, mudah-mudahan semangat semua, doa dari semua pihak, kami harapkan besok Bhayangkara Presisi Indonesia bisa memenangkan pertandingan,” tutur Emral.

Meski berat, Emral tetap optimistis akan semangat anak-anak asuhnya yang terus terbentuk menjadi lebih baik. Menurutnya, permainan timnya menunjukan progres menjanjikan dalam beberapa kali sesi latihan terakhir. Keyakinan Emral semakin bulat karena timnya memiliki motivasi berlipat untuk mendapatkan kemenangan perdana di kandang pada musim ini.

"Anak anak sudah melakukan latihan itu sesuai analisis kami, kekuatan kami Bhayangkara dan strong/weak point dari lawan juga gitu, kami latih di lapangan 5 hari, anak-anak memperlihatkan semangat luar biasa semoga persiapan kami ini memberikan hasil saat melawan Persib," papar Emral.

"Kami juga memperbaiki supaya lini depan kami bisa cetak gol lebih banyak dan kebobolan lebih dikit baru bisa memenangkan pertandingan," tanbahnya.

Emral mengaku sudah mempelajari gaya bermain Persib. Dia menilai, Persib memang lebih unggul dari banyak aspek dibanding timnya musim ini. Pergantian pelatih dari Luis Milla ke Bojan Hodak, disebut Emral tak menurunkan kualitas Persib secara tim. Justru keberadaan Bojan Hodak mampu meningkatkan mentalitas dan moral bertanding para pemainnya untuk lebih bekerka keras sepanjang pertandingan.

"Persib adalah tim yang kuat, baik ketika dilatih Coach Milla maupun Bojan, pemainnya itu-itu aja dan kita tahu pemainnya itu kelas 1 semua. Kalau boleh main 24, itu bisa main mereka semua, tapi karena dibatasi 11 pemain sisanya jadi cadangan dan lapisnya sama kuat," kata Emral.

Meski unggul dalam banyak aspek, Emral menilai bukan tidak mungkin tren positif Persib berakhir di tangan timnya. Apalagi kata pelatih berusia 64 tahun tersebut, timnya saat ini terus menunjukan progres di setiap sesi latihan.

"Tapi tidak ada tim yang tidak bisa dikalahkan, karena sepak bola tidak matematik. Semoga besok kita dapat keberuntungan lawan Persib," pungkas Emral.

Rekor Pertemuan, Persib Ungguli Bhayangkara
Persib sendiri memiliki modal berharga jelang laga kontra Bhayangkara. Pasalnya, dilihat dari rekor pertemuan kedua tim, Maung Bandung lebih unggul dibanding The Guardians. Persib dan Bhayangkara sendiri sudah bertemu sejak musim 2016 lalu, ketika tim milik Mabes Polri tersebut telah menyandang nama Bhayangkara FC.

Namun sebelum musim 2016, Persib pernah bentrok dengan Bhayangkara sebanyak 5 kali, yakni 2 kali di musim 2014, saat masih bernama Persebaya United. Sedangkan 3 laga lainnya, terjadi di ajang Piala Indonesia 2010 dan 2 kali di musim 2009. Ketika itu, Bhayangkara bernama Persebaya Surabaya di bawah naungan PT Mitra Muda Inti Berlian(MMIB). Dimana saat itu terjadi dualisme kepemilikan Persebaya dengan PT Persebaya Indonesia yang memilih berkiprah di Liga Primer Indonesia.

Dari 18 laga yang telah dilakoni, Persib unggul dibanding tim yang kini memakai nama Bhayangkara Presisi Indonesia FC tersebut dengan memenangi 7 laga dan 5 kali imbang, sedangkan 6 laga lainnya dimenangkan The Guardians. Dari torehan gol pun, Maung Bandung unggul dengan melesakkan 23 gol, sementara BFC 21 gol.

Di 2 pertemuan terakhir musim lalu, Persib juga unggul. Dimana pada putaran pertama, Persib yang saat itu dilatih Coach Luis Milla menahan imbang Bhayangkara di kandangnya, Stadion Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, dengan skor 2-2. Pada laga yang digelar Minggu (24/7/2022) malam tersebut, 2 gol Persib dicetak Rachmat Irianto dan Frets L Butuan. Sementara Bhayangkara FC menciptakan gol melalui Youssef Ezzejjari dan Sani Rizki Fauzi.

Sedangkan saat bermain di kandang yang terpaksa digelar di Stadion Pakansari, Cibinong Kabupaten Bogor, Persib berhasil menekuk BFC dengan skor 2-1. Dua gol Maung Bandung pada laga yang digelar pada Minggu (23/3/2023) tersebut, dicetak Daisuke Sato dan David da Silva. Sedangan gol hiburan BFC dilesakkan Alex Ferreira.

Empat pencetak gol Persib masih bermain musim ini, hanya saja Rachmat Irianto harus absen karena tengah membela timnas Indonesia yang berlaga di Asian Games 2023 China. Sementara di kubu BFC, tinggal Sani Rizki Fauzi, sedang Ezzejjari dan Alex Martin sudah hengkang.

6 Pemain Pilar Absen
Pertemuan Persib dan Bhayangkara yang ke-19 kalinya ini dipastikan berlangsung seru. Sayangnya komposisi pemain kedua tim dalam kondisi kurang ideal. Sejumlah pemain kunci di kedua tim harus absen dengan berbagai alasan.

Di Persib, setidaknya ada 4 pemain pilar yang absen, yakni Rachmat Irianto dan Robi Darwis yang tengah membela timnas Indonesia U-24 di ajang Asian Games 2023 China. Lalu Bechkam Putra Nugraha dan Febri Haryadi yang masih berkutat dengan cedera.

Sedangkan dari kubu tuan rumah, Coach Emral kehilangan 2 pemain intinya, yakni Titan Agung yang juga memperkuat timnas Indonesia U-24, dan penyerang Dendy Sulistyawan yanag harus absen karena akumulasi kartu kuning.

Absennya 4 pemain Maung Bandung, membuat Hodak harus melakukan rotasi seperti laga-laga sebelumnya. Namun untuk laga kali ini, Coach Hodak mendapatkan amunisi tambahan setelah 2 beknya sudah bisa dimainkan kembali. Keduanya yakni Alberto Rodriguez yang sudah pulih dari cederanya, dan I Putu Gede Juni Antara yang telah bebas dari masa hukuman larangan bermain selama 5 laga dari Komdis PSSI.

Dengan demikian Hodak memiliki opsi lebih banyak untuk ditempatkan di lini pertahanan. Alberto diprediksi bakal kembali diduetkan dengan Nick Kuipers di posisi center bek. Sedangkan untuk Putu Gede, kemungkinan dibangkucadangkan untuk dipersiapkan di Babak II, dan posisi bek kanan akan kembali dipercayakan kepada pemain muda Kakang Rudianto. Kakang akan bekerja sama dengan Daisuke Sato di bek kiri, yang posisinya sejauh ini belum tergantikan. Keempat bek tersebut akan menjadi tembok penghalang bagi kiper Teja Paku Alam yang bakal kembali dipercayakan mengawal gawang maung Bandung.

Di lini tengah, satu tempat dipastikan menjadi milik sang kapten Marc Klok. Dengan absennya Bechkam dan Rian, 2 pemain bakal menemani Klok di sektor gelandang, yakni Dedi Kusnandar dan Levy Madinda. Sedangkan di posisi ujung tombak, akan menjadi ajang kembalinya duet David da Silva-Ciro Alves. Duo Brasil ini akan didukung oleh Frets L Butuan.

Sementara itu di kubu BFC, absennya Titan Agung dan Dendy Sulistyawan menjadi kesempatan bagi para pemain yang minim menit bermain untuk unjuk gigi. Seperti Muhammad Ragil atau Dimas Pamungkas untuk tampil di lini depan The Guardians.

Untuk posisi kiper, Coach Emral masih akan mempercayakan gawang BFC pada penjaga seniornya, Awan Setho Raharjo. Awan akan mendapat pengawalan dari 4 bek, seperti David Maulana, Muhammad Reza Kusuma, Anderson Aparecido Salles, dan Muhammad Surya Maulana.

Sementara di lini tengah, playmaker asal Uruguay, Henry Matias Mier Codina akan memegang komando, dibantu pemain asal Afganistan Adam Ahmad Najeb dan Fandi Eko Utomo. Sedangkan di lini depan, dengan absennya Dendy, Coach Emral akan kembali mempercayakan 1 tempat kepada penyerang Brasil Crislan Hendrique da Silva da Sousa yang sejauh ini sudah mengemas 3 gol. Crislan akan bahu-membahu dengan pencetak gol ke gawang Persib musim lalu, Sani Rizki Fauzi dan Arsa Ramadhan Ahmad

Head to Head
24 Maret 2023               Liga 1 2022-2023           Persib Bandung 2-1 Bhayangkara FC
24 Juli 2022                   Liga 1 2022-2023           Bhayangkara FC 2-2 Persib Bandung
21 Juni 2022                  Piala Indonesia 2022    Bhayangkara FC 0-1 Persib Bandung
6 Februari 2022             Liga 1 2021-2022           Persib Bandung 0-1 Bhayangkara FC
16 Oktober 2021            Liga 1 2021-2022          Bhayangkara FC 0-2 Persib Bandung
23 Ocktober 2019         Liga 1 2019                     Bhayangkara FC 0-0 Persib Bandung
30 Juni 2019                  Liga 1 2019                     Persib Bandung 1-2 Bhayangkara FC
3 November 2018         Liga 1 2018                     Bhayangkara FC 1-2 Persib Bandung
31 Mei 2018                   Liga 1 2018                     Persib Bandung 0-1 Bhayangkara FC
24 September 2017      Liga 1 2017                     Persib Bandung 1-1 Bhayangkara FC
4 Juni 2017                     Liga 1 2017                    Bhayangkara 2-0 Persib Bandung
12 Oktober 2016           TSC 2016                         Persib Bandung 2-1 Bhayangkara FC
11 Juni 2016                  TSC 2016                         Bhayangkara FC 4-1 Persib Bandung
22 Oktober 2014           ISL 2014                           Persib Bandung 3-1 Persebaya United
14 Oktober 2014           ISL 2014                           Persebaya United 1-1 Persib Bandung
13 Mei 2010                   Piala Indonesia 2010     Persebaya Surabaya 0-0 Persib Bandung
14 Februari 2010           ISL 2009                          Persebaya Surabaya 2-1 Persib Bandung
23 Januari 2010            ISL 2009                           Persib Bandung 4-2 Persebaya Surabaya

5 Laga Terakhir Bhayangkara FC
15 September 2023       Dewa United 2-2 Bhayangkara FC
1 September 2023         Bhayangkara FC 0-2 Arema FC
25 Agustus 2023            Madura United 0-0 Bhayangkara FC
18 Agustus 2023            Bhayangkara FC 0-2 Borneo FC
13 Agustus 2023             PSS Sleman 3-1Bhayangkara FC

5 Laga Terakhir Persib Bandung
16 September 2023      Persib Bandung 2-0 Persikabo 1973
2 September 2023        Persija Jakarta 1-1 Persib Bandung
26 Agustus 2023           Persib Bandung 2-1 RANS Nusantara
20 Agustus 2023           PSIS Semarang 1-2 Persib Bandung
13 Agustus 2023           Persib Bandung 1-1 Barito Putera

Klasemen
                                       M  M  S  K Gm-Gk   P
7. Persib Bandung       12  4  6  2   19-17   18
18. Bhayangkara FC    12  1  3  8     9-23     6

Perkiraan Susunan Pemain
Bhayangkara FC (4-3-3)
Awan Setho Raharjo, David Maulana, Muhammad Reza Kusuma, Anderson Aparecido Salles, Muhammad Surya Maulana; Henry Matias Mier Codina, Fandi Eko Utomo, Adam Ahmad Najeb; Sani Rizki Fauzi, Arsa Ramadhan Ahmad, Crislan Hendrique da Silva da Sousa
Cadangan: M Aqil Savik, Wahyu Subo Seto, Achmad Fatchurochman, Muhammad Hargianto, Ramadhan Yusuf Fitra Al Albar, Dimas Juliono Pamungkas, Martua Sardeni Sidabutar, Muhammad Ragil, Alsan Putra Masat Sanda
Pelatih: Emral Abus

Persib Bandung (4-2-3-1)
Teja Paku Alam; Alberto Rodriguez, Nick Kuipers, Daisuke Sato, Kakang Rudianto; Marc Anthony Klok, Dedi Kusnandar; Levy Madinda, Frets L Butuan, Ciro Alves; David da Silva
Cadangan: Fitrul Dwi Rustapa; I Putu Gede Juni Antara, Victor Igbonefo, Rezaldi Hehanusa, Edo Febriansah, Abdul Aziz, Arsan Makarim, Ferdiansyah, Ezra Walian, Ryan Kurnia
Pelatih: Bojan Hodak. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den