Untung: Hak Mahasiswa Miskin Tak Boleh Hilang
- 25 November 2024 | 08:27:00 WIB
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses pelaksanaannya.
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses pelaksanaannya.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Jawa Barat rencananya akan selenggarakan pekan depan. Persiapan pun terus dilakukan agar PTM di tengah pandemi ini berjalan dengan baik terutama mengenai pengawasan protokol kesehatan di lingkungan sekolah.
Kepala Disdik Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan selain kesiapan pihak sekolah dalam menunjang pelaksanaan PTM, hal lain yang perlu diperhatikan adalah vaksinasi yang telah diterima para pengajar.
Menurutnya, Sejauh ini, ujar Dedi, 68 persen guru di Jabar telah menerima vaksinasi. Disamping itu, persentase para pelajar yang telah divaksin juga sudah diatas 50 persen.
"Kalau pelajar di level SMP/MTs ini sudah memenuhi, tapi SMA belum memenuhi, kalau SMA/SMK 23 persen tapi kalau digabungkan dengan level SMP dan dibawahnya itu sudah mencapai di 60 persen lebih," katanya, Jumat (3/9/2021).
Dikatakan, Dedi, Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat mencatat dari 4.966 sekolah jenjang SMA/SMK/SLB, sebanyak 1.471 sekolah telah siap melakukan PTM terbatas pada 8 September 2021.
Menurutnya, Angka tersebut kemungkinan akan bertambah seiring dengan persiapan pihak sekolah dalam memenuhi kriteria yang telah ditetapkan untuk menyelenggarakan PTM.
"Sambil secara pararel pasti bertambah jumlah sekolah yang akan melaksanakan PTM, sampai saat ini masih terdapat beberapa sekolah yang masih melakukan koordinasi dengan satuan gugus tugas covid, ada juga sekolah yang masih melakukan penyebaran izin kepada orang tua siswa, jadi angka 1.471 kemungkinan pekan depan akan terus bertambah," ujarnya.
Selain itu, Dedi meminta kepada pihak sekolah, satgas covid dan orang tua wali agar memastikan keamanan dan kesehatan siswa selama proses pelaksanaan PTM terbatas ini.
"Himbauan saya kepada semua anak didik dan para orang tua wali atau murid, kita sama sama harus memastikan agar anak anak di jawa barat mengenyam pendidikannya dengan aman dan sehat," pungkasnya. (*)
bas
0 KomentarProgram beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses Selengkapnya..
FORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Selengkapnya..
KETUA Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung mengatakan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) akan menjadi prioritas di kecamatan di Selengkapnya..
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Selengkapnya..
PEMKOT Bekasi yang digelar di Plaza Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani diikuti ribuan aparatur pada Jumat, (22/11/2024). Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Bekasi.
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).