JuaraNews, Solo - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts semringah setelah timnya memastikan lolos ke partai final Piala Menpora 2021, setelah di babak Semifinal mengandaskan PSS Sleman.

Pada Leg 2 yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Senin (19/4/2021) malam, Maung Bandung bermain imbang 1-1 dengan tim Elang Jawa. Persib kebobolan lebih dulu lewat gol Saddam Gaffar pada menit 74, dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Ezra Walian menit 84.

Dengan hasil tersebut, agregat kedua tim menjadi 3-2, setelah sebelumnya pada Leg 1 yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Persib berhasil mengalahkan PSS dengan skor 2-1. Kemenangan itupun  mengantarkan anak-anak asuh Robert Alberts tampil di babak Final menghadapi Persija Jakarta yang lolos ke partai puncak setelah mengalahkan PSM Makassar lewat drama adu penalti dengan skor 4-3, Minggu (18/4/2021).

Pencapaian itu pun sesuai dengan target yang ditetapkan seusai lolos ke Perempat Final, bahwa tim Maung Bandung ingin bermain sebanyak-sebanyaknya di Piala Menpora 2021, termasuk berlaga di babak final yang akan digelar dala 2 leg pada 22 dan 25 April mendatang.

"Saya mewakili tim, pemain dan para ofisial, sangat senang bisa ke final,” kata Robert dalam sesi konferensi pers secara virtual setelah laga, Senin (19/4/2021) malam.

Robert pun mengapresiasi kerja keras yang ditunjukkan anak-anak asuhnya hingga bisa sampai ke babak final Piala Menpora 2021.

"Kami melihat bagaimana kualitas permainan di dalam sepak bola, bisa dilihat sendiri sangat susah," ujar pelatih asal Belanda itu.

Meski mengaku senang dan bangga, Coach Robert masih kurang puas dengan penampilan Supardi Nasir dan kawan-kawan pada Leg 2. Robert menilai, permainan Pangeran Biru masih belum maksimal.

“Tapi semua bisa melihat kualitas laga. Tidak hanya di laga ini, tapi juga sebelumnya, permainan kurang baik," imbuhnya.

Robert mengungkapkan, permainan Maung Bandung belum berada pada level maksimal karena sejumlah faktor. Salah satunya adalah digelarnya turnamen Piala Menpora ini, tanpa waktu persiapan yang matang. Sebelum mengikuti turnamen pramusim ini, timnya hanya berlatih sekitar 3 pekan.

"Semua harus paham pemain mengalami kesulitan. Kami diharapkan untuk bisa menang dan mereka tidak siap untuk itu. Semua pemain baru saja kembali bermain setelah setahun tidak bermain sepak bola. Jadi, permainan tidak terlalu bagus," ungkapnya. (*)

den