Generasi Muda Sebut Ganjar Pemimpin yang Berani
- 9 Juni 2023 | 19:53:00 WIB
DUKUNGAN terhadap Ganjar Pranowo untuk jadi presiden indonesia di pilpres 2024 terus mengalir.
DUKUNGAN terhadap Ganjar Pranowo untuk jadi presiden indonesia di pilpres 2024 terus mengalir.
SAAT ini masih banyak permasalahan di pasar tradisional yang berkaitan dengan penataan dan penempatan pedagang khususnya di Kabupaten Bandung.
JuaraNews, Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta bank pembangunan daerah (BPD) membantu masyarakat dalam pemulihan ekonomi di tengah pandemi.
BPD dituntut menjadi rumah kebangkitan bagi pelaku UMKM.
“Pemulihan ekonomi pascapandemi betul-betul ditopang perbankan. Dalam 2-4 tahun ke depan kami titipkan kepada bank pembangunan daerah,” ujar Emil saat telekonferensi video pada Munas dan Semnas Forum Komunikasi Dewan Komisaris Bank Pembangunan Daerah seluruh Indonesia, dari Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardinata Kota Bandung, Senin (14/12/2020).
Menurutnya, bank BPD memiliki ciri khas sendiri yang menarik minat masyarakat, yakni memahami kearifan lokal. Karena itu, BPD harus punya strategi antropometris marketing atau marketing berbasis kewilayahan.
“Kalau di daerah Sunda, pahami! Gunakan budaya lokal dalam ilmu marketingnya, demikian juga untuk di wilayah Priangan, dan seterusnya,” ucap Emil.
Gubernur menilai, lokalitas merupakan pendekatan unggulan menjadikan BPD sebagai bank utama pembangunan di daerah. “Suatu hari masyarakat itu akan memilih perbankan yang sangat mudah operasionalnya. Oleh karena itu saya titip harus terus berinovasi untuk memudahkan masyarakat,” katanya.
Emil mencontohkan, Kredit Mesra yang merupakan pinjaman tanpa bunga dan agunan berbasis rumah ibadah adalah sangat memudahkan masyarakat dan terbukti menjauhkan dari rentenir.
“Masyarakat menengah ke bawah itu tidak terlalu bermasalah dengan bunga tinggi. Yang mereka permasalahkan adalah cara mengakses yang dianggap mudah. Semakin ribet semakin dijauhi, semakin mudah semakin didekati walaupun kadang bunganya mencekik,” ujarnya.
Itulah kenapa dulu rentenir banyak disukai masyarakat karena memberikan kemudahan meski bunga tinggi. “Oleh karena itu mari kita lawan dengan cara meningkatkan agresivitas marketingnya. Tujuan utama kita adalah semangat menolong masyarakat dari jurang krisis ekonomi,” ajaknya.
Kini rentenir sudah bertransformasi menggunakan fintech (online) yang membuat tantangan ke depan makin kompleks. “Semua hijrah ke digital, sehingga BPD jangan sampai ketinggalan oleh fintech-fintech itu,” tutup Emil. (*)
Oleh: JuaraNews / bar
0 KomentarKEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan seluruh ruas Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) beroperasi pada Juni 2023. Selengkapnya..
PT Waskita Karya (Persero) Tbk kembali meraih kontrak pembangunan Selengkapnya..
JAWA Barat optimis kawasan Rebana akan menjadi magnet pertumbuhan ekonomi Selengkapnya..
BERKAT kegigihan dan tekad yang kuat untuk membangun pertanian modern (smart farming), Ade Rukmana berhasil menjadi Direktur Utama Selengkapnya..
MASYARAKAT Jabar dan sekitarnya mulai 17 Mei 2023 dapat menikmati layanan penerbangan tujuan Bandung - Kuala Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.