Indonesia hadapi Uzbekistan di Babak Semifinal
- 27 April 2024 | 00:09:00 WIB
TIMNAS Uzbekistan U-23 akan menantang Indonesia U-23 pada babak Semifinal Piala Asia U-23 2024 yang akan digelar Senin (29/4/2024) malam WIB.
TIMNAS Uzbekistan U-23 akan menantang Indonesia U-23 pada babak Semifinal Piala Asia U-23 2024 yang akan digelar Senin (29/4/2024) malam WIB.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Jakarta - Gubernur Jabar Ridwan Kamil meraih penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) Tahun 2020 Kategori Kesehatan dalam Inovasi Penanganan Covid-19.
Dalam sambutannya, Emil mendedikasikan penghargaan tersebut untuk Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, kepala daerah, dan semua warga Jabar yang turut berjuang menangani Covid-19.
“Saya dedikasikan penghargaan ini untuk seluruh ribuan orang dari Gugus Tugas Covid-19 Jabar, mereka yang ada di lapangan, di desa-desa, termasuk para wali kota dan bupati se-Jabar,” kata Emil saat menerima penghargaan via video conference di Jakarta, Rabu (26/8/2020).
Emil mengatakan, penghargaan bukan hal terpenting dalam menangani Covid-19. Namun, penghargaan menandakan bahwa penanganan Covid-19 di Jabar dapat menyentuh ke akar persoalan.
Selain itu, kata Emil, pihaknya selalu menerapkan 5 prinsip dalam menangani Covid-19, yakni proaktif, transparan, ilmiah, kolaboratif, dan inovatif.
"Inovatif ini kami menggerakkan semua industri. Jabar itu satu-satunya provinsi yang bisa memproduksi semua alat perang melawan Covid-19. Mulai dari PCR, rapid test, sampai surgical mask, bikin sendiri,” ucapnya.
Emil mengatakan, uji klinis fase 3 vaksin COVID-19 Sinovac dilakukan oleh BUMN Bio Farma dan Fakultas Kedokteran Unpad. Dia pun menjadi salah satu relawan dalam uji klinis tersebut dan sudah memulai rangkaian proses uji klinis.
“Mohon doanya untuk seluruh warga Jabar, saat ini tengah mempersiapkan produksi vaksin, sehingga ending dari pandemi ini mudah-mudahan kalau Allah kabulkan Januari sudah mulai terlihat,” katanya.
“Ini merupakan upaya Jabar dalam menggerakkan industrinya, memastikan semuanya fokus pada penanganan Covid-19 sehingga kita semua bisa kembali beraktivitas normal,” imbuhnya.
Emil menyatakan, kunci keberhasilan Jabar dalam menangani Covid-19 terletak pada kekompakan kepala daerah di 27 kabupaten/kota.
“Jadi, salah satunya karena kekompakan kepala daerah juga, yang selalu menerapkan prinsip silih asah, silih asih, silih asuh. Itulah yang menjadi bekal terkendalinya penanganan Covid-19,” ucapnya.
Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PAN-RB) Tjahjo Kumolo berharap banyaknya inovasi akan menghasilkan daerah-daerah yang memiliki integritas dan selalu berprestasi.
“Semoga dengan apresiasi ini, bisa merangsang teman-teman daerah lainnya untuk bisa berinovasi sekecil apapun, untuk percepatan pembangunan yang ada di daerah,” kata Tjahjo.
Penghargaan KDI 2020 diberikan oleh Koran Sindo kepada kepala daerah inovatif. Pemimpin Redaksi Koran Sindo Djaka Susila mengatakan, KDI 2020 digelar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena dalam situasi pandemi Covid-19. (*)
Oleh: JuaraNews / jar
0 KomentarWAPRES RI menyebut seluruh stakeholders harus bahu membahu berinovasi dalam menghadirkan teknologi yang dapat mendeteksi Selengkapnya..
AGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selengkapnya..
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi sebagai presiden dan wakil presiden ri periode Selengkapnya..
PJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.