free hit counter code KK yang Dekat Sekolah Dicek Petugas ke Lapangan - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    KK yang Dekat Sekolah Dicek Petugas ke Lapangan
    Pj Gubernur Jabar Bey Mahmudin saat diwawancara

    PPDB 2024

    KK yang Dekat Sekolah Dicek Petugas ke Lapangan

     

    JuaraNews, Bandung – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahap 1 jenjang SMA, SMK, SLB Provisi Jawa Barat Tahun 2024 telah diumumkan. Pengumuman sesuai jadwal dilaksanakan pada Rabu (19/6/2024), pukul 19.30 WIB.

     

    Penjabat Gubernur Jawa Barat  Bey Machmudin mengatakan, Panitia PPDB telah bekerja keras melakukan verifikasi dokumen pendaftaran untuk memastikan kebenaran dan keakuratan dokumen.

     

    “Kami menyampaikan apresiasi kepada Panitia PPDB karena sampai detik terakhir Dinas Pendidikan dibantu aparat penegak hukum melakukan pendetilan verifikasi agar tidak ada kecurangan domisili, KK, dan lain-lain,” kata Bey Machmudin.

     

    “Verifikasi kesesuaian alamat dan dokumen kependudukan sebagai upaya serius kami menyelenggarakan PPDB yang bersih tanpa kecurangan,” imbuhnya.

     

    Petugas melakukan verifikasi ke lapangan untuk pengecekan domisili calon peserta didik. Walaupun data KK dekat dengan sekolah, panitia PPDB mengecek, kemudian dibawa dalam rapat pleno untuk memastikan hasil verifikasi lapangan terakhir.

     

    “Kita sudah cek. Artinya kita akan menggugurkan kalau tidak wajar dan pihak sekolah tidak ragu untuk menggugurkan,” tegas Bey. 

     

    Menurut Bey, bagi calon peserta didik yang tidak lolos dapat mencari sekolah swasta. “Saya kira banyak sekolah swasta yang baik sehingga gunakan jalur sekolah swasta,” ujarnya.

     

    Bey juga mengapresiasi seluruh panitia PPDB yang berani ambil risiko untuk taat aturan. Ia pun mengingatkan panitia PPDB untuk tidak takut pada intervensi atau ancaman dari pihak calon peserta didik.

     

    “Intervensi yang nitip-nitip itu banyak, tapi mereka (petugas) memegang komitmen dengan menandatangani pakta integritas.  Jadi mereka harus menjalankan sesuai aturan agar tidak dipecat,” ucap Bey.

     

    “Jika nanti setelah pengumuman ada ancaman, silahkan laporkan pada kami dan kami akan melakukan pendampingan. Semoga tahun ini PPDB Jabar terbaik,” ungkapnya. (*)

    ude

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    KPU: Debat Perdana Pilgub Jabar Dibagi 6 Segmen
    Ratusan Buruh SPL FSPMI-KSPI Demo PT. MAGI
    Pemprov Jabar Gerak Cepat Tangani Bencana
    Kemen LH Dorong Percepatan TPPAS Legok Nangka
    KPID Jabar Temukan Indikasi Pelanggaran Penyiaran

    Editorial



      sponsored links