JuaraNews, Bandung - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengungkapkan, baru akan memutuskan nasib Tyronne del Pino Ramos seusai timnya menyelesaikan Putaran 1 Liga 1 2023-2024 pada November 2023 mendatang.

Kembalinya gelandang asal Spanyol setelah menjalani pemulihan cedera di negaranya selama 3 bulan tersebut, memang membuat dilema tersendiri bagi skuat Maung Bandung. Pasalnya, saat ini Persib telah mengontrak Levy Madinda asal Gabon dengan skema peminjaman dari tim Johar Darul Takzim (JDT) yang berlaga di Liga Super Malaysia. Kontrak peminjaman Levy sendiri baru berakhir pada 1 Desember mendatang sesuai dengan masa kontraknya dengan tim JDT.

Sementara di sisi lain, Tyronne yang direkrut pelatih lama Persib, Luis mila tersebut memiliki kontrak selama 1 musim atau hingga 31 Mei 2024 mendatang. Namun tim Persib sendiri tak mungkin mempertahankan kedua pemain, karena kuota legiun asing yang diperbolehkan regulator Liga 1 hanya 6 orang. Sedangkan jika keduanya dipertahankan, akan melebihi kuota yang diperbolehkan karena Persib jadi akan menjadi 7 pemain asing.

Coach Hodak sendiri mengaku belum bisa memberikan penilaian terhadap kualitas kelahiran Las Palmas de Gran Canaria, Spanyol, 27 Januari 1991 tersebut. Pasalnya, mantan pemain Nakhon Ratchasima Mazda FC tersebut. baru menjalani latihan perdananya Selasa (17/10/2023) ini bersama fisioterapis tim dan membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

"Dia baru tiba hari ini setelah perjalanan dari Eropa dan menjalani pemulihan di sana (Spanyol)," ujar Hodak seusai memimpin latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Selasa (17/10/2023).

Hodak menegaskan, dirinya harus terlebih dulu menilai penampilan Tyronne sebelum memutuskan untuk mempertahankannya di skuat Maung Bandung.

"Dia baru akan mulai berlatih sekitar pekan depan. Dan saat dia mulai berlatih, maka kita akan melihatnya. Tapi sebelum itu dia akan berlatih bersama fisioterapis dan melakukan beberapa tes," jelas pelatih asal Kroasia tersebut.

Hodak mengaku akan memberikan penilaian objektif terhadap Tyronne untuk bisa kembali menjadi bagian dari skuat Maung Bandung. Penilaian tersebut bergantung dari kemampuannya untuk bisa melalui tes yang diberikannya.

Sementara untuk saat ini, sambung Hodak, dirinya ingin memberikan kesempatan bagi Tyronne untuk beradaptasi dengan kondisi tim.

"Ya, kami akan melihat kemampuannya. Jika dia bisa, dia bisa (bermain), tapi jika tidak bisa, maka tidak bisa. Kami masih memiliki waktu sampai November untuk memutuskannya (masa depan Tyronne)," ucapnya.

Soal perbandingan kemampuan Tyronne dengan Levy, Coach Hodak belum bisa memberikan penilaian karena belum melihat kualitas Tyronne bermain bersama pasukannya.

"Saya tidak tahu Tyronne, dan saya belum melihat permainan dia," tandasnya. (*)

den