JuaraNews, Bandung - Bek asal Filipina, Daisuke Sato dipastikan absen saat Persib Bandung dijamu Persebaya Surabaya pada laga Pekan 15 Liga 1 20230-2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (7/10/2023) mendatang.

Sato harus absen karena menjalani hukuman larangan bermain akibat akumulasi kartu kuning. Sato mengoleksi kartu kuning keempatnya saat Persib menjamu Persita Tangerang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (1/10/2023) lalu. Sato sendiri menerima kartu kuning pertamanya di Liga 1 musim ini saat Persib menghadapi PSM Makassar pada Pekan 4. Selanjutnya kartu kuning kedua didapatkan saat menghadapi PSIS Semarang di Pekan 9, dan kartu kuning ketiga ketika Persib menghadapi Persikabo 1973 pada Pekan 12.

Menanggapi hal tersebut, Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengaku tidak khawatir dengan absennya Sato pada laga tandang nanti. Hodak menegaskan, timnya tidak bergantung hanya pada satu pemain. Menurutnya, masih ada pemian lain yang bisa mengisi bek kiri yang ditinggalkan Sato. Salah satunya Rezaldi Hehanusa yang diturunkan menggantikan Sato saat menghadapi Persita.

“Kita tidak pernah tahu siapa yang nantinya akan bermain. Tapi Rezaldi tadi ketika diturunkan bisa bermain dengan bagus," ungkap Hodak, dikutip laman resmi klub.

Menurut Hodak, siapa yang akan menggantikan posisi Sato akan dilihat dari hasil latihan yang dilakukan sebelum timnya berangkat ke Surabaya. "Kita akan lihat di pekan ini, karena akan ada 4 sesi latihan dan kami akan memantaunya siapa yang akan menjadi starter,” tegasnya.

Pelatih berpaspora Kroasia ini menambahkan, saat ini kepercayaan diri para pemainnya sedang bagus setelah menang 5-0 atas Persita. Pemain yang mendapat kepercayaan tampil pun mampu menjawabnya dengan tampil maksimal. Menurutnya, bukan tidak mungkin hal itu kembali terjadi saat Maung Bandung bertandang ke Surabaya.

Dia mencontohkan, permainan fantastis Edo di babak pertama dan Ciro sebagai penggantinya juga bermain apik. Begitu juga dengan Frets Butuan, Arsan Makarin, hingga David da Silva. Bojan memuji semua pemain, termasuk kiper yang juga tampil baik.

“Di beberapa laga (Levy) Madinda atau Marc (Klok) bermain bagus. Tadi David (da Silva) bermain bagus, Frets (Butuan) dan Arsan (Makarin) yang masuk sebagai pengganti juga bagus. Karena bisa dilihat tadi tidak ada pemain yang bermain individual, semuanya fantastis. Hal bagusnya adalah kami punya beberapa opsi dan pemain yang masuk bermain bagus dan mencetak gol, kami bermain untuk tim,” paparnya.

Secara umum, Hodak menilai, anak-anak asuhnya bermain baik secara tim, kendati ada beberapa pemain yang tampil lebih menonjol.

"Setiap laga selalu ada 2-3 pemain yang menonjol, namun itu selalu bergantian dan itu sangat penting bagi saya sebagai pelatih. Kami tidak bergantung pada satu pemain,” pungkas Hodak. (*)

den