Legislator Minta Permasalah RKB Segera Diatasi
- 20 April 2024 | 09:44:00 WIB
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil sangat optimistis Indonesia kreatif dapat menaklukan dunia. Apalagi Indonesia memiliki pasar yang cukup besar dan banyak sumber daya manusia (SDM) kreatif di dalamnya.
Hal ini dikatakan idwan Kamil saat memberikan sambutan dalam Acara Virtual Press Conference 3Second dan Greenlight untuk kegiatan Paris Fashion Week 2022 bersama Anya Geraldine dan Ariel Noah di Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardianta No 1 Kota Bandung, Jumat (25/2/2022).
"Suatu hari nanti kreativitas Indonesia akan menaklukan dunia. Saya yakin sekali," kata Ridwan Kamil.
Ada beberapa alasan mengapa Emil sangat yakin karya kreatif Indonesia bisa mendunia. Salah satu contohnya adalah apa yang terjadi di Jawa Barat, di mana produk fesyen asal luar negeri seperti Prrancis yang kalah pamor dibanding merek lokal.
"Khususnya di Jawa Barat, brand Internasional dari Perancis kurang laku. Yang laku itu clothing buatan lokal karena kerennya dan harganya sepersepuluh, seperseratus dari harga brand-brand dari Perancis," jelas Emil.
Namun, merek lokal tidak boleh terlena dan berhenti berinovasi. Merek lokal harus selalu paham dengan tren fesyen di dunia, sehingga produknya bisa diterima oleh pasar internasional.
"Pesan saya harus selalu paham dengan tren dunia karena orang Perancis itu kalau bikin tren bersepakat dulu semua industrinya. Tahun depan mau warna apa nih, misalkan tiga warna dari sepatu dan baju , maka semua bersepakat tren ke depan tiga warna. Budaya di kita belum sampai ke level itu kekompakannya. Mudah-mudahan kita bisa secanggih itu," papar Emil.
"Jangan lupa juga etnik-etnik motif inspiratif harus selalu mewarnai kita. Kecanggihan selera modernnya harus ada twist-nya dengan keragaman dari budaya Indonesia harus selalu kita explore," imbuhnya.
Contoh lain, Emil begitu yakin akan mendunianya produk dalam negeri terkait momen bersejarah, di mana dua merek lokal, yakni 3Second dan Greenlight bisa memamerkan koleksinya di panggung Paris Fashion Show at Paris Fashion Week 2022.
Dalam ajang ini, 3Second dan Greenlight mengajak beberapa artis, penyanyi dan influencer seperti Anya Geraldine, Ariel Noah, Keanu AGL, Reza Arap, hingga Wendy Walters. "Jadi suatu hari, insya Allah, kita akan menguasai dunia melalui kreativitas, satu per satu kita perlihatkan, salah satunya brand dari Bandung,Jawa Barat, 3Second ini," ujar Emil.
Kepada para influencer yang akan berangkat bersama 3Second dan Greenlight ke Paris, Ridwan Kamil mengingatkan untuk selalu menjaga kesehatan. Apalagi pandemi Covid-19 masih belum sepenuhnya berakhir.
"Saya titip untuk jaga kesehatan. Kang Ariel, Mbak Anya di sana Covid belum surut. Jadi hati-hati ketika ngobrol dan ngopi supaya tetap waspada. Walaupun kita tahu sudah di-booster," katanya.
"Saya juga titip, bikin kagum orang Eropa tentang budaya Indonesia dan bikin konten yang bikin orang Indonesia bangga!" pesan Emil. (*)
jn
0 KomentarHIRUK pikuk dan berbagai keriuhan melakukan perjalanan mudik tak bisa dirasakan oleh semua orang, salah satunya Agus Selengkapnya..
DIRUT PLN Darmawan Prasodjo memastikan kesiapan layanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang sudah beroperasi penuh di seluruh Selengkapnya..
BANK bjb memastikan kelancaran layanan perbankan bagi masyarakat yang akan merayakan Selengkapnya..
PEMPROV Jabar menargetkan operasi pasar bersubsidi (Opadi) tuntas 100 persen pada Sabtu Selengkapnya..
KAI Commuter sebagai operator kereta komuter di wilayah 2 Bandung dan sekitarnya siap untuk melayani penumpang selama musim libur Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
HIRUK pikuk dan berbagai keriuhan melakukan perjalanan mudik tak bisa dirasakan oleh semua orang, salah satunya Agus Bakti.