Hasil Pekan 33 Sisakan 1 Tiket Championship Series
- 26 April 2024 | 22:03:00 WIB
MENUTUP Pekan 33 yang berakhir Jumat (26/4/2024) malam, tinggal menyisakan 1 tiket untuk melaju ke Championship Series.
MENUTUP Pekan 33 yang berakhir Jumat (26/4/2024) malam, tinggal menyisakan 1 tiket untuk melaju ke Championship Series.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) beradatpasi dengan perkembangan teknologi digital 4.0 yang kian cepat.
Penguasaan teknologi digital merupakan bekal penting dalam mewujudkan Indonesia menjadi negara adidaya pada 2045 seperti banyak diprediksi pakar dunia.
Kang Emil berharap jalan menuju impian 2045 harus direalisasikan sejak sekarang, di antaranya oleh kaum intelektual seperti ICMI.
“Mari kita gunakan benchmark kita itu 2045. Supaya 1945 Indonesia merdeka 2045 Indonesia adidaya,” ujar Emil saat membuka secara virtual pertemuan nasional Majelis Sinergi Kalam-Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (Masika-ICMI) dengan tema 'Cendekiawan Muda dan Tantangan Indonesia di Era Revolusi Industri 4.0' dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (21/8/2021).
Menurut Ridwan Kamil revolusi 4.0 hanya akan bersahabat bagi mereka yang mampu beradaptasi dengan teknologi digital. “Inilah revolusi 4.0 bagi yang siap masuk ke kelompok warna hijau. Bagi yang (warna) merah-merah siap-siap pekerjaannya akan hilang,” ungkapnya.
Kehadiran industri 4.0 dapat ditafsirkan akan banyak jenis pekerjaan manual yang hilang karena yang asalnya dilakukan manusia nanti akan diisi robot dan kecerdasan buatan yang semuanya dilakukan secara digital.
Disrupsi revolusi industri 4.0 telah meluluhlantahkkan semua sektor perekonomian, termasuk katanya 86 juta pekerjaan telah hilang.
“Disrupsi ini akan menghilangkan pekerjaan dan menghadirkan pekerjaan. Ada pekerjaan penting tapi mulai turun. Jadi, ada 85 juta pekerjaan yang hilang. Akan lahir juga 97 juta analis data digital hebat, itu semua berkat adanya pandemi Covid-19,” kata Emil.
Agar dapat bersaing, sebut Emil, pendidikan karakter dan kepemimpinan amat penting dimiliki setiap individu terutama cendekiawan muda calon penerus bangsa.
“Leadership itu adalah skill terpenting dalam era 4.0 karena ia akan mengambil plan a, b, atau c dalam mengambil keputusan. Juga ada communication negotiation skill,” tutup Emil. (*)
jn
0 KomentarWAPRES RI menyebut seluruh stakeholders harus bahu membahu berinovasi dalam menghadirkan teknologi yang dapat mendeteksi Selengkapnya..
AGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selengkapnya..
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi sebagai presiden dan wakil presiden ri periode Selengkapnya..
PJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.