free hit counter code Putus Mata Rantai Covid-19, Legislator Minta Masyarakat Patuhi Aturan PPKM Darurat - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Putus Mata Rantai Covid-19, Legislator Minta Masyarakat  Patuhi Aturan PPKM Darurat
    Anggota Jabar Rizki Apriwijaya

    Putus Mata Rantai Covid-19, Legislator Minta Masyarakat Patuhi Aturan PPKM Darurat

     

    JuaraNews, Bandung -DPRD Jabar mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hal itu guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.


    Anggota Jabar Rizki Apriwijaya mengatakan
    PPKM Darurat perlu didukung oleh semua pihak guna mensukseskan dengan menaati aturan serta tetap menerapkan protokol kesehatan.


    Menurutnya, PPKM Darurat ini ada aturan dari Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota harus menaatinya, yang terpenting tentunya tidak lupa harus di dukung semua pihak.


    "Saya pikir perlu kerjasama dari semua pihak yaitu pemerintah provinsi, kota dan juga tentunya tokoh masyarakat agar masyarakat itu ikut dan patuh dalam pelaksanaan PPKM darurat ini," kata Rizki, Sabtu (10/7/2021).


    Untuk itu, Rizki juga meminta pemerintah untuk tidak henti hentinya memberikan informasi serta sosialisasi terkait pemerintah yang menarik rem darurat karena melonjaknya kasus Covid-19 khususnya di Jabar sehingga tidak ada lagi konflik-konflik kecil di lapangan.


    “Ditambah kesadaran masyarakat nya juga minim karena mungkin minim juga informasi sehingga menimbulkan konflik konflik kecil antara masyarakat dan petugas di lapangan," ucapnya.


    Selain itu, mengenai kelangkaan oksigen khususnya di Jabar, Rizki menyebut perlu, pemerintah daerah harus melibatkan sektor swasta untuk pemenuhan tabung oksigen.

     

    "Melihat kondisi di lapangan memang sangat miris dengan adanya kelangkaan oksigen ini maka dari itu kita perlu adanya koordinasi antara pemerintah dengan perusahaan swasta agar dapat bahu membahu dalam penyediaan oksigen, mudah mudahan ini bisa terkodinir dengan baik," tutupnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Api di Pendopo Kecamatan Bekasi Selatan Padam
    Mahasiswa Laporkan Herkos ke Bawaslu Kota Bekasi
    Terciduk Istri Herkos Diduga Kampanye di Musholla
    Ini Daftar Nama 5 Pimpinan DPRD Jabar yang Baru
    Ratusan Ulama Kota Bekasi Siap Menangkan RIDHO

    Editorial



      sponsored links