free hit counter code Gerakan Pasar Murah, Beras Dijual Rp10.400 per Kg - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


    Gerakan Pasar Murah, Beras Dijual Rp10.400 per Kg
    (humas pemprov jabar) Bey Machmudin saat meninjau Gerakan Pasar Murah

    Gerakan Pasar Murah, Beras Dijual Rp10.400 per Kg

    • Jumat, 23 Februari 2024 | 21:44:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Majalengka - Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau pelaksanaan Gerakan Pasar Murah (GPM) di Taman Bagja Raharja, Kabupaten Majalengka, Jumat (23/2/2024).

     

    Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB itu menyediakan sejumlah bahan kebutuhan pokok dari mulai beras, gula, minyak goreng, daging, dan lainnya yang dijual di bawah harga pasar.

     

    "Kami mengapresiasi Pemda Kabupaten Majalengka atas terselenggaranya pasar murah ini sebagai upaya meringankan beban masyarakat. Beras (dijual) dengan harga Rp10.400, tentu sangat membantu masyarakat," kata Bey Machmudin.

     

    Dalam GPM menyediakan beras kualitas medium dengan harga Rp10.400 per kilogram dijual dalam kemasan 5 kg seharga Rp52.000.

     

    Selain itu, terigu seharga Rp10.500 per kg, minyak goreng Rp16.000 per liter, gula Rp17.000 per kg, dan daging sapi Rp90.000 per kg.

     

    "Tidak hanya beras, juga ada cabai, daging, telur, dan gula. Ini membantu dalam menekan inflasi dan gerakan pasar murah ini pun sangat membantu masyarakat," ujarnya.

     

    Selain itu, GPM juga menjadi langkah nyata dalam mengintervensi harga pasar di tengah kondisi bergejolaknya harga beras di pasaran seperti saat ini.

     

    "Masyarakat tak perlu panik karena stok beras di Bulog ada 3.000 ton di Majalengka. Jadi tidak perlu panik dan tak perlu memborong  banyak. Beli saja secukupnya," ujar Bey.

     

    "Stok di Bulog aman baik di provinsi maupun kabupaten kota," tambahnya.

     

    Penjabat Bupati Majalengka Dedi Supandi mengatakan, GPM merupakan upaya Pemda Kabupaten Majalengka dalam mengendalikan inflasi.

     

    "GPM diharapkan dapat mengendalikan inflasi di Kabupaten Majalengka pada bulan ini," ujar Dedi.

     

    Ia mengatakan, pemda juga menggandeng sejumlah pihak dalam pelaksanaan GPM, di antaranya Bulog Majalengka. (*)

    den

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Wasapada, Peredaran Uang Palsu Pasca Lebaran
    Pengguna KAI Comummter Naik 7% Selama Lebaran 2024
    Cerita Pegawai PLN Tak Mudik Demi Amankan Listrik
    Dirut PLN Lakukan Inspeksi SPKLU Jalur Mudik
    Layanan Operasional Terbatas & Weekend Banking

    Editorial



      sponsored links