Pegadaian Kanwil X Jabar Berbagi 200 Sembako
- 25 Maret 2025 | 22:18:00 WIB
PEGADAIAN Kanwil X Jabar melalui kantor area menggelar aksi sosial dengan membagikan 200 paket sembako kepada panti asuhan dan panti jompo yang membutuhkan.
PEGADAIAN Kanwil X Jabar melalui kantor area menggelar aksi sosial dengan membagikan 200 paket sembako kepada panti asuhan dan panti jompo yang membutuhkan.
KEBERADAAN pagar bambu laut di sejumalah perairan, menjadi polemik di masyarakat.
JuaraNews, Bandung - Provinsi Jabar terpilih jadi ikon pada pameran terbesar se-Asia Tenggara The International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2022, yang akan digelar di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) 23-27 Maret 2022.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil menuturkan, Jabar sudah mempersiapkan dengan matang untuk menjadi ikon di ajang bergengsi produk kerajinan tersebut.
"Jabar terpilih jadi ikon Inacraft 2022, ini ajang bergengsi bertaraf internasional bahkan jadi pameran terbesar se-Asia Tenggara. Persiapan sudah dari jauh hari, kita sudah sangat siap sebagai ikon," ujar Atalia seusai Japri (Jabar Punya Informasi) di Gedung Sate, Jalan D, Senin (21/3/2022).
Dipilihnya Jabar jadi ikon Inacraft 2022 akan terlihat dari kehadiran paviliun besar seluas 232 m2 di pintu utama JCC. Di paviliun itu akan dipamerkan 335 produk UMKM yang sudah dikurasi. Tak hanya produk kerajinan, di paviliun tersebut juga akan ada berbagai kuliner khas Jabar, pertunjukan seni budaya hingga pelatihan.
"Paviliunnya besar supaya nyaman buat pengunjung melihat karya dan produk Jabar," ucap Atalia.
Secara keseluruhan, lanjut Atalia, Inacraft 2022 akan kental nuansa kejawabaratan. Mulai dari logo, dekorasi, tarian selamat datang, hingga seragam kepanitiaan. Adapun nuansa yang akan ditampilkan adalah Jabar secara keseluruhan mulai dari Sunda Priangan, Jawa, hingga kebudayaan Betawi. Sebanyak 14 boot dari kabupaten/kota di Jabar juga akan mengisi di luar paviliun utama.
"Kejawabaratannya akan kental sekali apalagi nanti ditambah 14 daerah yang punya boot sendiri diluar paviliun," sebut Atalia.
Sementara produk unggulan Jabar yang ditampilkan pada Inacraft 2022 meliputi feseyen, kriya, dekorasi rumah, aksesori, kuliner hingga produk dari material tanah liat yang saat ini sedang didorong oleh Unesco. Ini menunjukkan Jabar sangat kaya akan produk kerajinan sehingga tak heran dijadikan ikon Inacraft 2022.
"Ada 6 material produk yang didorong Unesco yang akan kita tampikan semuanya supaya masyarakat memahami bahwa Jabar ini memiliki semua kebutuhan penyediaan kerajinan untuk Indonesia," tutur Atalia.
Juga yang menarik adalah UMKM Jabar yang terlibat merupakan UMKM yang sudah berhasil menembus pasar internasional, sehingga kualitasnya sudah tidak diragukan lagi. Kendati begitu produk UMKM pemula atau startup juga akan ditampilkan.
"Kita harap terus mendongkrak promosi produk Jabar ke pasar internasional juga bisa mengajak mereka yang masih memasarkan secara lokal," ujar Atalia.
Menurutnya, Inacraft 2022 merupakan momen penting untuk mengangkat produk Jabar dan 33 provinsi lainnya ke pasar internasional. Selain berdampak pada kesejahteraan pelaku UMKM, Inacraft 2022 juga menjadi tonggak kebangkitan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pascapandemi Covid-19.
"Pameran ini penting, jarang ada, apalagi levelnya internasional, ini momentum yang baik. Saya harap tidak hanya untuk Jabar saja tapi untuk kebangkitan ekonomi seluruh Indonesia karena kita sebagai ikon juga harus mengangkat 33 provinsi lainnya," tutur Atalia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar Iendra Sofyan menyebut target transaksi ekonomi pada Inacraft 2022 diharapkan mendekati nilai transaksi pada Inacraft 2019 yang diselenggarakan sebelum pandemi Covid-19. Iendra mengatakan, total transaksi ekonomi pada Inacraft 2019 mencapai Rp145 miliar dengan kontrak dagang sebesar USD12,98 juta.
"Tentunya dengan kondisi sekarang meskipun hybrid semoga target transaksi itu bisa sama dengan tahun 2019 atau paling tidak mendekati," ujarnya.
Diharapkan Inacraft 2022 dihadiri 50 persen dari total kunjungan Inacraft 2019 yaitu 173 ribu orang. Hal ini mengingat Jakarta kini sedang menerapkan PPKM Level 2 di mana pengunjung yang datang harus menunjukkan bukti minimal vaksinasi lengkap (2 dosis).
"Kalau belajar dari tahun 2019 sebelum pandemi ada 173 ribu pengunjung, harapannya tahun ini tidak terlalu jauh meskipun panitia menargetkan paling tidak 50 persennya karena PPKM Level 2 di Jakarta," jelasnya. (*)
jn
0 KomentarMASA Posko Angkutan Lebaran (Angleb) 2025 oleh KAI Group telah dimulai, yang ditandai dengan Gelar Pasukan Operasi Angleb Selengkapnya..
BPJS Ketenagakerjaan memberikan pelayanan khusus bagi karyawan PT Danbi Internasional yang terdampak Selengkapnya..
KCIC menghadirkan promo spesial bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan bersama selama periode Ramadan dan mudik Selengkapnya..
MANAJEMAN bank bjb resmi mengangkat Yusuf Saadudin sebagai Direktur Pengganti Direktur Selengkapnya..
MANAJEMEN bank bjb menegaskan komitmennya terhadap prinsip Good Corporate Governance, transparansi, dan kepatuhan terhadap regulasi yang Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BPJS Ketenagakerjaan memberikan pelayanan khusus bagi karyawan PT Danbi Internasional yang terdampak PHK.