Kata Gebernur Jabar, Soal Beli Minyak Goreng Lewat AplikasiPeduli Lindungi
- 29 Juni 2022 | 14:02:00 WIB
GUBERNUR Jabar Ridwan Kamil menyambut baik rencana pembelian Minyak Goreng Curah Rakyat menggunakan Aplikasi Peduli Lindungi.
GUBERNUR Jabar Ridwan Kamil menyambut baik rencana pembelian Minyak Goreng Curah Rakyat menggunakan Aplikasi Peduli Lindungi.
ADA dampak yang sangat signifikan dengan terbitnya surat Menteri PANRB Tjahjo Kumolo bernomor B/185/M.SM.02.03/2022.
JuaraNews, Bandung - Pertumbuhan ekonomi Indonesia memang sudah mulai keluar dari jurang resesi. Namun, para pelaku usaha masih belum sepenuhnya tenang. Mengingat, pandemi Covid-19 masih terjadi di Indonesia termasuk Jabar. Bahkan saat ini, kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan seiring adanya varian Omicron.
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Kamis (3/2/2022) ini, ada 27.197 kasus aktif positif Covid-19 se-nasional. Tambahan kasus tersebut membuat total positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 4.414.483 kasus.
Karena itu, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil mengatakan, dampak pandemi Covid-19, termasuk kepada para pelaku UMKM, perlu diantisipasi. Karena selama pandemi, para pelaku UMKM menjadi pihak yang paling terdampak Covid-19.
Hal itu dikatakan Atalia saat menghadiri acara Ngopi Cantik Bersama Ibu Cinta di Dekranasda Store, Kota Bandung, Kamis (3/2/2022)
"Pak Presiden (Joko Widodo) dua hari lalu menyampaikan, Omicron masih mengintai. Kenaikan pandemi ini di 2022 mencapai 910 persen. Maka, kita harus berhati-hati. Berhati-hati tidak harus terkait dengan kesehatan, tapi bagaimana dampaknya bisa kita antisipasi," kata Atalia.
Menurut Atalia, membantu para pelaku UMKM untuk bangkit tidak bisa dilakukan oleh pemerintah sendiri. Dibutuhkan peran dari swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan masyarakat umum.
"Hari ini saya informasikan kepada bapak dan ibu saatnya kita bangkit bersama-sama. Karena kita tidak bisa sendirian bagaimana produk-produk Jawa Barat bisa menasional atau bahkan bisa mendunia," kata Atalia.
Pemprov bersama Dekranasda Jabar sendiri memiliki beberapa program guna mendorong para pelaku UMKM untuk bangkit. Misalnya dengan menyelenggarakan pameran-pameran dengan menampilkan produk unggulan Jabar.
"Kemudian ada beberapa toko-toko. Kita punya di sini kerabat store, kita ada di taman mini, di IKEA dan sebagainya. Belum lagi kegiatan lain seperti pembinaan," ucap Atalia
Atas dasar itu, Atalia mengumpulkan para stakeholder untuk sama-sama mendorong para pelaku UMKM survive dan bangkit dari pandemi. Acara yang dikemas dengan cara ngopi bersama ini menghadirkan instansi pemerintahan, BUMN/BUMD, hingga perusahaan e-commerce.
"Oleh karenanya hari ini saya mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak, dengan kehadirannya pun sebuah anugerah dari kami. Menunjukkan bahwa bapak ibu memberikan perhatian khusus agar kesejahteraan bisa didapatkan dan menjadi anugerah bagi para pelaku usaha di Jawa Barat," jelas Atalia. (*)
jn
CROWN Group mengadakan Zoom Conference bersama puluhan Jurnalis dari Jakarta, Bandung, dan Surabaya, membahas Konsep Green Selengkapnya..
What’s So Medley? #BornToBeBond adalah acara yang diselenggarakan oleh Voir Public Relations Consultant yang bekerjasama dengan Kasumba Coffee Selengkapnya..
MESKIPUN sudah dirilis cukup lama, namun masih banyak konsumen yang mencari harga Iphone 12 Pro Max Selengkapnya..
PERAN dan fungsi karyawan perusahaan sebagai pengaruh internal (internal influencer) menjadi sangat strategis di era media sosial saat ini. Selengkapnya..
DISNAKERTRANS Jabar per 25 April 2022 atau H-7 Lebaran telah menerima 305 pengaduan dari pekerja di seluruh Jabar terkait pencairan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
CROWN Group mengadakan Zoom Conference bersama puluhan Jurnalis dari Jakarta, Bandung, dan Surabaya, membahas Konsep Green Building.