JuaraNews, Bandung – Timnas Indonesia akan melakoni matchday keempat di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, menghadapi Vietnam di My Dinh National Stadium, Hanoi Vietnam, Selasa (26/3/2024) mulai pukul 19.00 WIB.

Laga kali ini, sangat penting bagi kedua timnas untuk dimenangkan agar tetap bisa menjaga peluang lolos ke Putaran Ketiga. Saat ini, Indonesia berada di peringkat 2 dengan 4 poin dari hasil 1 kemenangan, 1 imbang, dan 1 kekalahan. Sedangkan Vietnam di peringkat 3 dengan 3 poin dari sekali menang dan 2 kali kalah.

Jika kembali meraih kemenangan, Indonesia akan kokoh menempati posisi 2 dengan 7 poin, dan berpeluang besar lolos ke putaran 3 mendampingi pemuncak klasemen sementara Grup F, Irak yang saat ini mengemas 9 poin dari 3 kemenangan. Sebaliknya, jika Vietnam yang menang, the Golden Stars akan kembali ke posisi 2 dengan raihan 6 poin.

Jika itu terjadi, perjuangan skuat Garuda menembus putaran 3 bakal lebih berat, karena di 2 laga sisa akan menghadapi tim favorit Irak pada 6 Juni dan melawan peringkat 4, Filipina pada 11 Juni 2024 mendatang. Vietnam sendiri di 2 laga sisa akan melawan Filipina pada 6 Juni, dan kontra Irak pada 11 Juni 2024.

Sayangnya, pada pertemuan kedua ini, Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tak bisa menurunkan skuat terbaiknya. Sejumlah pemain inti bakal absen akibat badai demam yang menerpa skuat Garuda. Dari 26 pemain yang disiapkan pada laga pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (21/3/2024) lalu, 7 nama menghilang dari daftar pemain.

Dari 7 pemain tersebut, selain karena sakit demam, ada juga yang cedera yakni Marc Klok, dan Sandy Walsh yang terkena akumulasi kartu kuning. Lima pemain lainya dikabarkan terkena demam, di antaranya 2 kiper Nadeo Argawinata dan Adi Satryo, Ivar Jenner, Pratama Arhan, dan Dimas Drajad.

Untuk menambal kekurangan, Coach STY memanggil Rachmat Irianto dari Persib Bandung, Muhammad Ferrari (Persija Jakarta), dan Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya) menggantikan Marc Klok, Sandy Walsh, dan Nadeo yang dipastikan absen sejak awal. Belakangan nama kiper Syahrul Trisna Fadillah. Namun STY tak punya waktu untuk menggantikan 4 pemain lainnya. Sehingga akhirnya hanya ada 23 pemain yang bisa dimasukkan dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) untuk menghadapi Vietnam nanti.

Namun pada laga nanti STY dipastikan sudah bisa memainkan 2 pemain naturalisasi anyar, Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye yang pada laga pertama di Jakarta tidak bisa dimainkan karena proses peralihan federasi dari KNVB ke PSSI belum rampung, kendati saat itu keduanya sudah didaftarkan ke AFC. Sedangkan pada laga kali ini, PSSI memastikan proses perpindahan dari federasi sepak bola Belanda (KNVB) ke federasi sepak bola Indonesia (PSSI), sudah selesai.

Dengan absennya sejumlah pemain dan masuknya para pemain baru, akan ada sedikit perubahan dalam komposisi pemain yang akan diturunkan STY pada laga nanti, khususnya di sektor tengah dan depan.

Untuk posisi penjaga gawang, Ernando Ari kembali ditampilkan, kendati baru sembuh dari cedera, sedangkan sebagai cadangan ada nama M Riyadi dan Syahrul. Dengan formasi 3-4-3, barisan pertahanan tidak mengalami perubahan. Tiga bek sejajar akan mengawal Ernando, yakni Rizky Ridho Ramadhani di sisi kanan, Jay Idzes di tengah, dan Justin Hubner di kiri.

Lalu di sektor gelandang ada perubahan, dengan masuknya Heye. Pemain naturalisasi keturunan Belanda tersebut akan menggantikan posisi Jenner di tengah, berduet dengan Witan Sulaeman. Sementara di posisi wing bek, kapten tim Asnawi Mangkualam yang pada laga pertama di Jakarta absen karena akumulasi kartu, akan Kembali bermain menempati posisi yang ditinggalkan Sandy Walsh di sisi kanan. Sedangkan di posisi wing bek kiri akan kembali ditempati Nathan Tjoe-A-On, karena absennya Pratama Arhan.

Selanjutnya di posisi penyerang, Ragnar akan melakoni debutnya dengan menempati sayap kiri. Bersama Marselino Ferdinan di sayap kanan, Ragnar akan membantu kinerja ujung tombak yang diserahkan kepada Hokki Caraka Bintang, karena Rafael Struick belum sepenuhnya dan baru menyusul dari Jakarta ke Hanoi, sehingga duduk di bangku cadangan.

Sementara itu dari kubu tuan rumah, Pelatih timnas Vietnam Philippe Troussier, dengan kekuatan 28 pemain, akan menerapkan formasi 4-4-2. Pemain termahal dan satu-satunya naturalisasi, yakni Filip Nguyen menempati posisi penjaga gawang. Pemain keturunan Ceko tersebut akan dikawal 4 bek, Tien Dung Bui, Xuan Manh Pham, Tuan Tai Phan dan kapten tim Hung Dung Do (C). Lalu di sektor gelandang, Hoang Duc Nguyen, Thai Son Nguyen, Van Thanh Vu, dan Khuat Van Khang. Sedangkan sebagai juru gedor, ada duet Bui Hoang Viet Anh dan Nguyen Tien Linh.

Susunan Pemain

Vietnam (4-4-2)

Filip Nguyen; Tien Dung Bui, Xuan Manh Pham, Hung Dung Do (C), Tuan Tai Phan; Hoang Duc Nguyen, Thai Son Nguyen, Van Thanh Vu, Khuat Van Khang; Bui Hoang Viet Anh, Nguyen Tien Linh 

Cadangan: Dinh Trieu Nguyen, Van Viet Nguyen; Ngoc Bao Le, Minh Trong Vo, Duc Chien Nguyen, Thanh Binh Nguyen, Van Toan Nguyen, Pham Thanh Long Le, Nham Manh Dung, Tan Tai Ho, Bac Dinh Nguyen, Quang Hai Nguyen

Indonesia (3-4-3)

Ernando Ari Sutaryadi; Justin Hubner, Jay Idzes, Rizky Ridho Ramadhani; Asnawi Mangkualam (C), Witan Sulaeman, Thom Haye, Nathan Tjoe-A-On; Marselino Ferdinan, Hokki Caraka Bintang, Ragnar Oratmangoen

Cadangan: Muhammad Riyadi, Syahrul Trisna Fadillah; Wahyu Prasetyo, Muhammad Ferrari, Yakob Sayuri, Rafael Struick, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Ramadhan Sananta, Edo Febriansyah, Arkhan Fikri, Egy Maulana Vikri

Pelatih: Tae-Yong Shin. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den