Ini Perkiraan Susunan Pemain Persib vs Borneo FC
- 22 November 2024 | 06:30:00 WIB
PERTARUNGAN sengit antara 2 tim papan atas Liga 1 bakal terjadi di Stadion GBLA, Jumat (22/11/2024) malam, saat Persib Bandung menjamu Borneo FC.
PERTARUNGAN sengit antara 2 tim papan atas Liga 1 bakal terjadi di Stadion GBLA, Jumat (22/11/2024) malam, saat Persib Bandung menjamu Borneo FC.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Investasi merupakan mesin ampuh yang dapat mempercepat pemulihan ekonomi Jawa Barat yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Karena itu, Jabar berkomitmen meningkatkan investasi dan mempertahankan predikat Jabar sebagai provisi terdepan dalam hal investasi.
Demikian dikatakan Gubernur saat membuka West Java Investment Summit (WIJS) 2020 dari Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika Kota Bandung, Senin (16/11/2020).
WJIS 2020 dilaksanakan berbeda dari tahun sebelumnya. Pandemi Covid-19 membuat acara yang diikuti 700 investor ini dilangsungkan melalui telekonferensi secara online.
Konsep acara yang disuguhkan pun sangat futuristik, dengan mengusung tema ‘Invest in West Java for Better Future: Live, Work, and Play’.
“Potensi beberapa wilayah di Jabar memiliki banyak alasan yang sangat kuat bagi para investor untuk menanamkan modal, meskipun saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Terlebih yang paling penting adalah infrastruktur berkualitas bisa hadir di Provinsi Jabar,” kata Emil saat menjadi keynote speaker pada acara WJIS 2020.
Menurut Emil, kekuatan lain yang dimiliki oleh Pemprov Jabar adalah kualitas sumber daya manusia. Rata-rata SDM masyarakat Jabar selalu memiliki kegigihan yang tinggi untuk berdaya saing dan sangat berkualitas di berbagai bidang.
“Jabar merupakan wilayah yang paling kompetitif dan produktif di Indonesia, dan saya yakin bisa bersaing dengan negara tetangga, semacam Thailand serta Vietnam,” tutupnya.
Di tempat sama, Kepala BI Perwakilan Jabar Herawanto mengatakan WJIS 2020 merupakan momen tepat untuk menyiapkan fondasi kuat setelah pandemi Covid-19. “Ini saat yang tepat, maka dari itu semua pihak harus mendukung,” kata Herawanto.
Menurut catatat BI, pertumbuhan ekonomi Jabar mengalami perbaikan dari asalnya Triwulan II/2020 minus 11 persen, kini di Triwulan III minus 8,95 persen. “Kuncinya ada di pemerintah kabupaten/kota, bagaimana mereka menyediakan regulasi yang mempermudah proyek-proyek ini,” kata Herawanto.
Kemudahan berinvestasi yang di antaranya dilakukan melalui adaptasi kebiasaan baru, otomatis akan mendorong tingkat konsumsi rumah tangga.
“Dengan realisasi (investasi) cepat, akan meningkatkan konsumsi rumah tanggga yang sebelumnya anjlok atau minus 5,92 persen, tapi setelah pelonggaran PSBB menjadi minus sekitar 2 persen,” sebut Herawanto. (*)
Oleh: JuaraNews / bar
0 KomentarBANK bjb terus memperkuat kolaborasi strategis untuk mendukung peningkatan kinerja bisnis sekaligus memberikan kontribusi nyata di berbagai Selengkapnya..
PLN terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya Pemerintah dalam mewujudkan transisi energi di Tanah Selengkapnya..
DI tengah lesunya tekstil di Indonesia, Italian Trade Agency (ITA) bekerja sama dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia Selengkapnya..
INVESTASI kini menjadi salah satu langkah penting untuk mencapai kestabilan finansial dan kesejahteraan di masa Selengkapnya..
Transaksi non-tunai kini semakin menjadi bagian esensial dalam pengelolaan keuangan, baik di sektor publik maupun Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BANK bjb terus memperkuat kolaborasi strategis untuk mendukung peningkatan kinerja bisnis sekaligus memberikan kontribusi nyata di berbagai sektor.
PLN terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya Pemerintah dalam mewujudkan transisi energi di Tanah Air.