JuaraNews, Bandung – Laga antara Persib Bandung melawan Borneo FC pada Pekan 4 Super League 2025d-20d26, resmi ditunda untuk waktu yang belum ditentukan.
Laga kandang tersebut semula dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (3/8/2025) mulai pukul 19.00 WIB. Penundaan tersebut disampaikan operator, I-Leagie dalam surat No 279/LI-COR/VIII/2025 tertanggal 30 Agustus 2025.
Baca Juga: Kapolri Sebut Presiden Perintahkan Tindak Tegas Aksi Anarkis
I-League memutuskan penundaan pertandingan Persib Bandung, berdasarkan Surat Kapolda Jabar No B/3210/VIII/PAM.3.3./2025/Roops perihal Permohonan Penundaan Pertandingan Sepakbola Persib vs Borneo FC tanggal 29 Agustus 2025. Juga surat dari manajemen Persib Bandung No 308/DIR-PBB/VIII/2025 perihal Permohonan Penundaan Pertandingan Sepakbola BRI Super League 2025/26 Persib Bandung vs Borneo FC tanggal 29 Agustus 2025.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Nekad Temui Masa Demo di Depan DPRD Jabar
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Adhitia Putra Herawan menyatakan, pihaknya menghormati keputusan I-League dan pertimbangan aparat kepolisian yang ingin menjamin keamanan dan kenyamanan seluruh pihak, baik pemain, ofisial, maupun Bobotoh.
“Keselamatan semua pihak adalah prioritas utama. Kami memahami betul semangat Bobotoh yang sudah menantikan pertandingan ini, namun situasi yang terjadi menuntut adanya langkah antisipatif. Kami berharap kondisi segera membaik sehingga kita bisa kembali merayakan sepak bola bersama di stadion,” ujar Adhitia, di laman resmi klub, Sabtu (30/8/2025).
Selain laga Persib kontra Borneo, 2 pertandingan lainnya yang digelar di hari yang sama juga ditunda. kedua laga tersebut, yakni PSM Makassar vs Persebaya Surabaya di Stadion BJ Habibie. Dan laga Persita Tangerang vs Semen Padang di Stadion Indomilk Arena, Tangerang
Adhitia melanjutkan, Informasi lebih lanjut mengenai jadwal pengganti pertandingan akan diumumkan melalui kanal resmi Persib. Baik di website persib.co.id maupun akun media sosial resmi klub.
Baca Juga: Demo di Bandung Ricuh, Polisi Tembakan Gas Air
Tiket Dialihkan ke Laga Kandang Berikutnya
Persib juga memastikan tiket yang sudah dibeli Bobotoh tetap berlaku. Tiket tersebut akan dialihkan secara otomatis ke pertandingan kandang berikutnya, sehingga status dan hak penonton terjaga dengan baik.
“Kami mengucapkan terima kasih atas pengertian, kesabaran, dan dukungan yang tidak pernah putus. Energi positif dari Bobotoh akan selalu menjadi kekuatan besar bagi tim di lapangan,” kata Adhitia.
Pihaknya percaya, dukungan Bobotoh dalam situasi apapun adalah energi terbesar untuk tim. Klub berharap kondisi kamtibmas di Jawa Barat dan sekitarnya segera kembali kondusif, sehingga atmosfer sepak bola yang penuh semangat dan kebersamaan bisa kembali dirasakan di stadion.
Baca Juga: Hasil Drawing ACL 2 2025-2026, Persib Bandung Hadapi Lawan Berat di Grup G
Unjuk Rasa Berujung Ricuh, 1 Rumah Dibakar
Sebelumnya, Polda Jabar mengirimkan surat kepada Dirut I-League Ferry Paulus, untuk menunda laga Persib kontra Borneo di Stadion GBLA. Dalam surat yang ditandatangani Karo Ops Kombes Pol Laode Aries El Fathar, pihak Kepolisian menyampaikan bahwa penundaan laga tersebut didasari pada perkembangan Situasi Kamtibmas wilayah Jabar pasca -aksi unjuk rasa dari elemen mahasiswa BEM SI dan BEM NUS Jabar, Jumat (29/8/2025).
Diberitakan, pada hari itu terjadi unjuk rasa besar-besaaran yang dilakukan berbagai elemen masyarakat di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro Kota Bandung. Unjuk rasa yang digelar hingga malam hari tersebut berlangsung ricuh. Satu bangunan di depan gedung Dewan dibakar, kantor DPRD mengalami kerusakan parah akibat lemparan batu, petasan, dan bom molotov.
Baca Juga: Jadwal dan Hasil Pertandingan Super League 2025-2026https://juaranews.com/jadwal-dan-hasil-pertandingan-super-league-2025-2026/
Untuk mengamankan aksi unjuk rasa tersebut, bahkan Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan langsung turun tangan memimpin pasukan Brimob dan Dalmas di gedung DPRD. Buka hanya Kapolda, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kosasih pun hadir memberikan dukungan pengamanan, dengan ratusan anggota Pasukan Huru-hara. Selain itu, ada juga Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono.
Aksi unjuk rasa pun berlanjut pada Sabtu (30/8/2025), dan diperkirakan akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Karena itu, Polda menetapkan status Siaga 1 di wilayah Jabar.
“Bersama ini dimohon kepada Ka untuk pertandingan Sepak Bola BRI Super League antara Persib Bandung VS Borneo FC yang akan diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 31 Agustus 2025 untuk ditunda pelaksanaannya sampai situasi kondusif,” demikian petikan surat dari Polda Jabar tersebut. (den)





