JuaraNews, Bandung – Buah Pare atau nama latinnya ‘Momordica charantia’ adalah buah dari keluarga labu-labuan yang terkenal dengan rasa pahitnya.
Meski sering menjadi pelengkap siomai, pare menyimpan banyak manfaat kandungan kesehatan yang tidak boleh terlupakan.
Inilah beberapa kandungan yang ada dalam buah pare yang telah kami rangkum dari berbagai sumber ilmu kesehatan.
Baca Juga: 5 Wisata Edukatif di Bandung, Cocok Buat Liburan Bersama Anak!
Kandungan Gizi Pare
Dalam 100 gram pare segar, terdapat kandungan gizi pare antara lain:
- Air 94,4 g
- Kalori 19 kkal
- Serat 1,3 g
- Kalium 277,7 mg
- Vitamin C 58 mg
- Beta karoten, vitamin B kompleks, kalsium, zat besi, dan lainnya.
Selain itu, manfaat lain dari buah pare untuk kesehatan sangatlah besar.
Baca Juga: Libur Panjang Tiba! Ini 6 Rekomendasi Tempat Wisata di Bandung yang Wajib Dikunjungi
Beberapa Manfaat Pare untuk Kesehatan
Mengontrol Gula Darah. Kandungan magnesium dan charantin membantu kerja insulin dan menurunkan glukosa darah.
Meningkatkan Imunitas. Vitamin C dan senyawa antibakteri membantu melawan infeksi dan radikal bebas.
Menjaga Kesehatan Mata. Beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin mendukung penglihatan dan cegah rabun senja.
Meredakan Gangguan Pernapasan. Pare punya sifat anti-inflamasi dan digunakan secara tradisional untuk batuk dan asma.
Mengatasi Masalah Kulit. Daun pare bisa digunakan sebagai obat luar untuk kurap, kudis, dan eksim.
Berpotensi Melawan HIV dan Herpes. Dalam kandungan MAP30 dalam biji pare dapat menghambat virus, meski masih butuh riset lanjutan.
Menyehatkan Tulang dan Luka Cepat Sembuh. Vitamin K membantu pembekuan darah dan pengerasan tulang.
Melancarkan Pencernaan. Serat dan efek pencahar alaminya bantu atasi sembelit.
Menurunkan Kolesterol. Air rebusan pare bisa turunkan kolesterol jahat (LDL) dan risiko penyakit jantung.
Berpotensi Mencegah Kanker. Ekstrak pare menghambat pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan imun tubuh.
Mencegah Anemia. Kandungan zat besi dan asam folat mendukung produksi sel darah merah.
Walaupun pare ini banyak mengandung gizi dan kesehatan, tapi harus bijak dalam mengkonsumsinya jangan sampai berlebihan.
Inilah beberapa tips aman untuk mengkonsumi buah pare
- Batasi konsumsi: cukup 50–100 ml jus per hari
- Hindari saat hamil dan menyusui
- Jangan konsumsi biji merahnya karena bisa beracun
- Jika muncul efek samping (kram, diare, mual), hentikan konsumsi dan konsultasi ke dokter.
Baca Juga: Kuliner Nusantara Ramaikan Menu Baru Ibis Pasteur Bandung
Kesimpulan
Meskipun buah pare ini rasanya pahit, tetapi sayuran ini banyak mengandung super kaya nutrisi. Dengan konsumsi yang tepat, manfaat pare sangat besar untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. (dsp)
