Lewat Rakornas, Forgaki Indonesia Raya Bangun Ekonomi Rakyat

Ketua Umum Forgaki Indonesia Raya, H Ahmad Bajuri SE MM. Membuka acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) secara zoom (daring).

JuaraNews, Bandung – Ketua Umum Forgaki Indonesia Raya, H Ahmad Bajuri SE MM. Membuka acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) secara zoom (daring). Selasa (27/05/2025).

Rakornas ini diselenggarakan dalam rangka memperkuat peran organisasi dan sinergi antar pemangku kepentingan, sejalan dengan amanat Pembukaan UUD 1945 alinea keempat, yakni memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam sambutan Rakornas, Ahmad Bajuri menegaskan bahwa Forgaki hadir sebagai katalisator, fasilitator, dan lembaga advokasi dalam membangun ekonomi kerakyatan yang berbasis gotong royong.

Baca Juga: Dukung Program Presiden, Forgaki Siap Sukseskan Ekonomi Rakyat

Forgaki juga memiliki peran strategis sebagai alat kontrol sosial serta penyampai aspirasi masyarakat kepada pemerintah pusat dan daerah.

Sukseskan Program Kementerian

“Forgaki Indonesia Raya berkomitmen untuk menyukseskan program Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, khususnya dalam pembentukan kepengurusan Koperasi Merah Putih,” ujar Bajuri.

Ia menekankan pentingnya selektivitas dalam penunjukan pengurus koperasi, dengan mengedepankan profesionalisme, kapasitas manajerial, kreativitas, serta integritas.

Baca Juga: Koperasi Merah Putih Bisa Didanai CSR, Pemerintah Kekurangan Anggaran?

Menurutnya, pengelolaan koperasi yang tidak profesional hanya akan membuat koperasi stagnan dan gagal berkembang.

Ia mencontohkan sejumlah program seperti BUMDes dan KUT yang tidak berjalan optimal akibat lemahnya kapasitas dan integritas pengurusnya.

Pentingnya Pembentukan Pengurus Secara Selektif

“Kalau Koperasi Merah Putih ingin berkembang dan maju, pembentukan pengurus koperasi harus betul-betul selektif mengedepankan profesionalisme ditunjang SDM yang memahami serta memiliki dasar mengelola koperasi juga memiliki jiwa managerial kreativitas, inovasi dan memiliki integritas,” tegas Bajuri.

Baca Juga: Koperasi Desa Merah Putih Dapat Kucuran Modal Rp 3 – 5 Miliar!

Bajuri mengharapkan komitmet para kepala daerah bupati/walikota, agar sukses berdirinya Koperasi Merah Putih, sejatinya para pengelola nanti yang memiliki SDM yang profesional dan berintegritas.

Turut hadir dalam kegiatan Rakornas, jajaran dewan penasehat DPP Forgaki Indonesia Raya, Brigjen TNI Purn. Tedi Rustandi S Sos, Ketua Umum MAPI Tan Wijaya, DR Dandan Riza Wardana dan Henda Surwenda. (dsp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *