JuaraNews, Bandung - Kesuksesan PT Pindad International Logistic (PT PIL) tak luput dari kedisiplinanan dan kerja sama antar lini kepegawaian. Selain itu, PT PIL memiliki sosok direktur yang tegas, amanah, dan menjunjung tunggi kedisiplinanan.

Direktur utama PT PIL, Suresh Ferdian menjelaskan, PT PIL merupakan salah satu anak perusahaan PT Pindad Enjinering Indonesia (PT PEI) yang tak lain anak perusahaan PT Pindad (Persero), yang terus melakukan upaya dalam menggenjot bisnis yang dikembangkannya seperti sektor pelayanan barang maupun jasa.

Suresh Ferdian mengatakan jika Produk yang menjadi unggulan PT PIL tersebut ialah Pertashop. Sebab, Pertashop merupakan produk buatan dalam negeri dengan tingkat keamanan yang tinggi saat dioperasikan.

"Untuk saat ini kita fokus pada pemasaran salah satu produk unggulan PT PIL, yakni Pertashop. Pertashop menjadi pilihan tepat bagi setiap orang yang ingin berinvestasi, bahkan bisa dilakukan oleh masyarakat yang ingin bermitra pada umumnya," kata Suresh, di Bandung, Sabtu (11/9/2021)

Sementara itu Suresh menjelaskan, untuk sektor layanan jasa,PT PIL juga menyediakan layanan pada sektor industri pertambangan, mulai dari proses perizinan hingga proses peledakan [teknis].

Didasari hal tersebut, PT PIL juga menyediakan berbagai layanan terkait peledakan, mulai dari perizinan hingga proses peledakan, termasuk layanan pengeboran seperti pembukaan tambang, pertambangan bawah tanah, tambang, konstruksi, dan layanan konsultasi perizinan, sewa gudang bahan peledak, peralatan tambang dan peralatan peledakan.

PT PIL juga, menargetkan dengan berbagai kerja sama yang terjalin dapat membawa kinerja PT PIL semakin baik dan mengalami keberhasilan signifikan dalam waktu yang singkat.

"Sudah menjadi tanggungjawab bersama untuk memajukan perusahaan, oleh sebab itu kita bekerja secara optimal untuk membawa nama baik PT PIL dan memiliki komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap mitra kerja kita. PT PIL akan terus melakukan inovasi yang bisa memberikan kecepatan dan kemudahan bagi mitra dalam memperoleh layanan," tutupnya. (*)

Oleh: raden rahadian / jn