JuaraNews - Andy Murray memutuskan mundur dari Australia Terbuka 2021. Peraih tiga gelar Grand Slam itu merasa sudah tidak memiliki waktu untuk menjalani karantina 14 hari yang diterapkan pemerintah lokal untuk bisa bersaing di tengah pandemi virus korona.
Pengumuman ini dikabarkan setelah seminggu Murray menyatakan positif terpapar Covid-19 sebelum dirinya akan naik penerbangan charter ke Melbourne.
Kondisi itu membuatnya akan absen di Australia Terbuka untuk ketiga kalinya sejak berkarier tenis profesional pada 2005. Sebelumnya, dia juga absen pada 2018 dan 2020 karena alasan cedera.
"Sangat sedih berbagi bahwa saya tidak akan terbang ke Australia untuk bertanding di Australia Terbuka. Kami terus berdialog dengan Tenis Australia untuk mencoba dan menemukan solusi yang memungkinkan beberapa bentuk karantina yang bisa diterapkan, tetapi kami tidak dapat membuatnya berhasil," kata Murray dilansir bbcsport.
Murray mendapatkan entry wild card oleh Tennis Australia untuk memungkinkannya berkompetisi di Grand Slam pembuka musim itu yang dijadwalkan berlangsung pada 8 Februari mendatang.
Sebelumnya, dia juga mengundurkan diri dari Delray Beach Open di Florida bulan ini. Hal itu dilakukan agar dirinya bisa meminimalkan risiko tertular virus melalui perjalanan internasional menjelang Australia Terbuka.
Di bawah protokol turnamen yang disepakati dengan otoritas pemerintah di Australia, semua pemain harus menjalani tes negatif sebelum naik charter.
Mereka kemudian harus menjalani pengujian tambahan ketika tiba dan selama karantina 14 hari. Panitia Australia Terbuka bahkan melakukan pemeriksaan terhadap jadwal penerbangan dan melihat riwayat penerbangan yang diikuti pemain.(*)
Oleh: arfan sauki / fan
0 Komentar