MAPI Perkuat Sinergi Lintas Instansi untuk Cegah Pungli di Jabar

Masyarakat Anti Pungli Indonesia (MAPI) terus memperkuat sinergi lintas instansi sebagai upaya konkret pencegahan pungli.
MAPI saat menggelar audiensi strategis bersama Kantor Wilayah Imigrasi Provinsi Jawa Barat. (foto:ist)

JuaraNews, Bandung – Masyarakat Anti Pungli Indonesia (MAPI) terus memperkuat sinergi lintas instansi sebagai upaya konkret pencegahan praktik pungutan liar (pungli).

Upaya ini salah satu bentuk pelayanan publik khususnya di wilayah Jawa Barat di bawah pimpinan Dewan Pembina MAPI Letkol. CPM (P). ADV. Endang Agustian,

Melalui agenda rutin WIFI (Weekly Activity MAPI), organisasi ini menggelar audiensi strategis bersama Kantor Wilayah Imigrasi Provinsi Jawa Barat. Dikutip Sabtu, (21/6/2025).

Baca Juga: FPN Unjuk Rasa Bela Palestina di Kedubes AS: Serukan Stop Genocide, Stop Arming Israel!

Pertemuan berlangsung di kantor Kanwil Imigrasi Jabar dan dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Filianto Akbar, didampingi para pejabat struktural dan fungsional.

Pertemuan tersebut menjadi momen penting untuk membahas upaya peningkatan integritas dalam layanan keimigrasian, seperti pengurusan paspor, visa, dan izin tinggal.

MAPI menekankan pentingnya pencegahan pungli sebagai bagian dari reformasi birokrasi yang bersih dan berintegritas.

Filianto Akbar menyambut positif kerja sama ini dan menegaskan komitmen pihaknya terhadap pelayanan publik yang bebas pungli.

Baca Juga: 18,3 Juta Keluarga Dapat Bansos Beras Akhir Juni Ini

Ia menyampaikan bahwa berbagai inovasi digital tengah dikembangkan untuk meminimalkan potensi penyimpangan.

“Transparansi dan pelayanan prima adalah prioritas kami. Kolaborasi dengan elemen masyarakat seperti MAPI sangat penting,” ujarnya.

Digitalisasi Layanan Imigrasi

Inovasi ini meliputi sistem antrean online, layanan chatbot informasi, hingga integrasi data antarinstansi yang efektif dalam mempersempit ruang gerak pungli.

Dewan Pembina MAPI, Endang Agustian, menyampaikan dukungan terhadap langkah digitalisasi dan menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat.

“Transparansi bukan hanya soal sistem, tapi juga keterlibatan publik. Kami siap mengawal dan menjadi mitra strategis dalam pengawasan,” tegasnya.

Baca Juga: Arsitek Soroti Wacana Rumah Subsidi 18 Meter Persegi

Audiensi berakhir dengan kesepakatan membangun komunikasi berkelanjutan dan rencana pembentukan forum pengawasan terpadu antara masyarakat dan instansi pemerintah.

Sebagai simbol kolaborasi, MAPI menyerahkan plakat dan majalah kepada pihak Kanwil Imigrasi.

Dalam kegiatan ini, Endang Agustian di dampingi langsung oleh Sekretaris MAPI Center Very Sukma, serta Wakil Regional MAPI Jawa Barat, Ahmad Bajuri.

Melalui rangkaian kegiatan ini, MAPI terus menunjukkan komitmennya untuk hadir sebagai bagian dari solusi dalam menciptakan pelayanan publik yang bebas pungli, transparan, dan akuntabel. (dsp)