JuaraNews, Bandung – Tim Persib Bandung berpeluang tampil sebagai juara paruh musim Liga 1 2024-2025, atau pemuncak klasemen di akhir Putaran 1 nanti.

Peluang tersebut terbuka setelah pada laga Pekan 15, pimpinan klasemen sementara Persebaya Surabaya tergelincir setelah ditahan imbang 0-0 oleh tim papan bawah, Semen Padang di Stadion H Agus Salim, Padang, Minggu (15/12/2024) sore. Hasil imbang ini, tak lepas dengan dikartumerahnya, mantan pemain Persib Ardi Idrus yang kini berkostum Bajul Ijo, pada menit 68.

Dengan hasil imbang ini, Persebaya tetap memuncaki klasemen sementara dengan koleksi  34 poin dari 15 laga yang telah dilakoni. Namun posisi Persebaya rawan dikudeta Persib yang hingga laga ke-13, sudah mengoleksi 29 poin, atau hanya terpaut 5 poin dari Persebaya. Sedangkan Maung Bandung masih memiliki tabungan 1 laga sisa menghadapi Bali United yang ditunda menjadi digelar pada 7 Januari 2025.

Jika kedua tim sama-sama menyapu bersih laga sisa di Putaran 1 ini, maka Persib lah yang akan keluar sebagai juara paruh musim. Rinciannya, Persebaya akan mendapatkan tambahan 6 poin menjadi total 40 poin pada akhir Pekan 17 nanti. Enam poin tersebut diraih jika berghasil mengalahkan Borneo FC pada Pekan 16, Jumat (20/12/2024) dan menekuk Bali United di pekan terakhir putaran pertama, Sabtu (28/`2/2014).

Sementara Persib bisa finis dengan total mengemas 42 poin, jika berhasil menyapu bersih 4 laga sisa, yakni di Pekan 15, Sabtu (18/12/2024) nanti menghadapi Barito Putera. Lalu 2 laga di 2 pekan terakhir putaran 1, menghadapi Persita Tangerang, Minggu (22/12/2024) dan lawan Persis Solo, Minggu (29/12/2024). Serta laga tunda melawan Bai United pada 7 Januari 2025 mendatang.

Peluang Persib ke puncak klasemen juga jauh lebih terbuka, karena menghadapi lawan-lawan yang berada di bawahnya, hanya Bali United yang diperkirakan bakal menyuitkan Persib. Sedangkan Persebaya, kendati hanya menghadapi 2 lawan, namun yang dihadapi adalah tim langganan papan atas Borneo FC dan Bali United.

Posisi Persib dan Persebaya sendiri cukup aman dari kejaran rival-rivalnya di papan atas, karena margin poinnya cukup lebar. Saat ini jarak antara Persib di peringkat 2, dengan tim peringkat 3 Borneo FC terpaut 3 poin, namun Borneo telah melakoni 15 laga. Demikian pula dengan Persija di peringkat 4 dengan 25 poin, yang sudah melakoni 14 laga. 

Jika Persib benar-benar tampil sebagai juara paruh musim, maka lengkap sudah rekor yang diraih Maung Bandung pada Putaran 1 ini. Hingga Pekan 15 ini, Persib sendiri telah mencatakan sejumlah rekor yang cukup sulit disamai tim-tim lainnya. Yang paling prestisius, Persib memegang rekorv sebagai tim yang tak terkalahkan dalam 13 laga terakhir, dengan catatan 8 kali menang dan 5 kali imbang.

Persib juga tercatat sebagai tim yang paling produktif dengan menorehkan 23 gol. Hasil ini sama dengan torehan Dewa United, namun tim Tangsel Warriors sudah kebobolan 27 gol. Di sisi lain, Persib mencatatkan diri sebagai tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit, yakni hanya 9 kali sama dengan jumlah kebobolan yang dialami Borneo, Persita Tangerang, dam PSM Makassar. Dengan demikian, Persib pun sekaligus menjadi tim dengan selisih gol terbesar, yakni + 14 (23-9) mengungguii Borneo dengan selisih +13 (22-9).

Rekor Persib hingga Pekan 14 Liga 1 2024-2025

1 Tidak terkalahka dalam 13 laga, dengan meraih 8 kemenangan dan 5 kaii imbang

2 Tim paling produktif dengan 23 gol, sama dengan Dewa United

3 Tim Paling sedikit kebobolan, dengan hanya 9 kali kemasukan gol, sama dengan Borneo FC, Persita Tangerang, dan PSM Makassar

4 Tim dengan selisih gol terbesar, yakni +24 (23-9)

5 Peringkat 2 klasemen sementara dengan koleksi 29 poin

(*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den