Demokrat Jabar Sosialisasikan Dedi-Erwan
- 22 November 2024 | 15:05:00 WIB
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews Bandung - Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jawa Barat memberikan catatan penting terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P2APBD) Provinsi Jabar Tahun Anggaran (TA) 2022.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Banggar DPRD Jawa Barat Oleh Soleh setelah rapat pembahasan Raperda P2APBD Provinsi Jabar TA 2022 di ruang Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jabar.
“Rapat tadi adalah rapat final atau pembahasan terakhir Raperda P2APBD 2022 yang dilakukan Banggar DPRD Jawa Barat. Pada Jumat 28 Juli 2023 akan dilakukan rapat paripurna untuk penetapan Raperda P2APBD Provinsi Jabar TA 2022,” tutur Oleh Soleh, Bandung, kemarin.
Catatan DPRD Jawa Barat terhadap Raperda P2APBD Provinsi Jabar TA 2022 tersebut diantaranya; pertama terkait efisiensi. DPRD Jawa Barat menyoroti efisiensi terhadap realisasi APBD Provinsi Jabar TA 2022.
Kedua, DPRD Jawa Barat melihat tidak linier atau tidak samanya antara perencanaan anggaran dengan realisasi. Ketiga, soal BUMD. Masih banyak BUMD yang kinerjanya belum maksimal, sehingga DPRD Jawa Barat mendorong merger atau penggabungan bagi BUMD yang berkinerja buruk.
“Kami melihat (berdasarkan data) masih banyak BUMD yang belum maksimal (kinerjanya). Hanya 2 yang sudah baik kinerjanya, Bank BJB dan PT Migas Hulu Jabar (MUJ), yang lain sudah ada beberapa yang sudah baik tapi belum maksimal, dan masih ada yang malah turun setoran dividen-nya,” kata Oleh Soleh.
Catatan keempat, Banggar DPRD Jawa Barat meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar mengevaluasi BUMD yang kinerjanya belum maksimal. Kemudian kelima, DPRD Jawa Barat pun menyoroti angka kemiskinan di Jabar. (*)
bas
0 KomentarDPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat Selengkapnya..
DPRD Jawa Barat telah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) sebesar Rp50 miliar di tahun Selengkapnya..
DUA tim Pusdalops PB dari BPBD Provinsi Jawa Barat langsung turun ke lokasi banjir di Kabupaten Selengkapnya..
DINAS Ketenagakerjaan Kota Bekasi melaksanaan kegiatan Job Fair II tahun 2024 di Mega Bekasi Hypermall Kamis Selengkapnya..
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
DINAS Ketenagakerjaan Kota Bekasi melaksanaan kegiatan Job Fair II tahun 2024 di Mega Bekasi Hypermall Kamis (21/11/2024).
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).