Jerman Cetak Sejarah atau Prancis Balaskan Dendam
- 2 Desember 2023 | 02:30:00 WIB
PARTAI final Piala Dunia U-17 2023 Indonesia bakal mempertemukan timnas Jerman U-17 kontra Prancis U-17 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.
PARTAI final Piala Dunia U-17 2023 Indonesia bakal mempertemukan timnas Jerman U-17 kontra Prancis U-17 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.
UNGKAPAN "bajingan tolol" adalah wujud nalar yang onar. Nalar yang onar adalah bukti pemberangusan terhadap kesantunan.
JuaraNews Bandung - PT. Citi Asia internasional (Citiasia) bekerjasama dengan PT. Sisfo Indonesia terus memperkenalkan TV CoCreation (TVCC) Platform Televisi Berbasis Satelit kepada masyarakat.
Sejak 2021, TVCC telah diadopsi di 600 titik (kantor pemda, desa, dan sekolah) se Kabupaten Indramayu, yang mempunyai nama AYU TVCC, dan sedang diperkenalkan ke seluruh Indonesia.
TV CoCreation (TVCC), yakni ekosistem televisi digital berbasis satelit yang produksi konten dan penyelenggaraanya berkolaborasi dengan pemirsa dan komunitas.
Presiden Direktur TVCC, Fitrah R Kautsar mengatakan TVCC memanfaatkan perkembangan teknologi satelit, sebagai bagian dari ekosistem kota cerdas atau smart city. "TVCC juga hadir bersamaan dengan proses migrasi saluran televisi analog menuju televisi digital," katanya, di Aston Hotel Tropicana, Jalan Cihampelas Kota Bandung Jabar Kamis (27/10/2022).
Fitrah menambahkan, kolaborasi semua pihak terutama dari warga dan komunitas menjadi kelebihan dan kunci utama dalam keberhasilan implementasi TVCC
Sementara itu, Wakil Presiden Direktur TVCC, Nirwan Harahap mengatakan, Televisi ini bentuk implementasi internet of things (IoT) menggabungkan broadband dan broadcast. Perbedaan paling mencolok dengan platform lainnya, adalah dari sisi penontonnya.
"Audiens bisa ikut terlibat mengembangkan kontennya. Selama ini kan, kalau menonton televisi itu audiens tidak terlibat dalam kontennya. Tapi, dengan TVCC itu audiens atau komunitas boleh mengembangkan konten," kata Nirwan Harahap.
Menurut Nirwan Harahap, perbedaan dengan platform youtube adalah terlalu banyak informasi sehingga terkadang orang malas untuk mengakses dan mencarinya. Kemudian, konten youtube tak selektif, sehingga siapa pun dapat membuatnya terlepas secara faktual benar atau tidak.
"Kami (TVCC) punya tube yang bisa menyeleksi. Namun, semua bisa dipertanggungjawabkan informasinya. Konten yang diproduksi nantinya, bisa dibagi hasil dengan pemerintah dan pembuat konten," ucapnya.
Agar dapat mengakses kanal tersebut, Nirwan menjelaskan masyarakat terlebih dahulu memiliki antena dan decoder sebagai alatnya.
"TVCC itu media 4.0 yang tak hanya sebagai alat tonton melainkan alat belajar, semisal membuat konten-konten dari setiap wilayahnya," tandas Nirwan. (*)
bas
0 KomentarPLN memaparkan skema ARED sebagai langkah agresif perseroan mendukung Pemerintah Indonesia mencapai NZE di tahun Selengkapnya..
WASKITA Karya (Persero) Tbk Menanggapi informasi tentang pengumuman potensi delisting saham Perseroan yang disampaikan Bursa Efek Indonesia Selengkapnya..
PERJALANAN OPPO Indonesia membawa seri terbaru flagship lipatnya OPPO Find N3 Series lewat pop up store Selengkapnya..
PT PLN (Persero) meresmikan 21 unit Green Hydrogen Plant (GHP) tersebar di seluruh Selengkapnya..
PAMERAN otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) The Series 2023 untuk pertama kalinya akan hadir di Kota Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PLN memaparkan skema ARED sebagai langkah agresif perseroan mendukung Pemerintah Indonesia mencapai NZE di tahun 2060.
WASKITA Karya (Persero) Tbk Menanggapi informasi tentang pengumuman potensi delisting saham Perseroan yang disampaikan Bursa Efek Indonesia