JuaraNews, Bandung - Wakil Ketua DPRD Jabar Ahmad Ru'yat mendukung KPK RI melakukan pengawasan, khususnya dalam proses pembentukan anggaran. 

Ahmad Ru'yat mengatakan hal tersebut usai menerima kunjungan KPK RI dalam rangka monitoring dan evaluasi serta mengawasi kinerja Pemerintah Daerah Jabar belum lama ini.

"Kami DPRD Jabar mendukung sepenuhnya KPK, terus diperkuat dengan dukungan anggaran yang sangat signifikan," katanya.

Achmad Rukyat mengatakan dengan adanya pengawasan dan pendampingan dari KPK agar penganggaran supaya tercipta APBD yang efektif dan tepat sasaran.

Selain itu, Ahmad Ru'yat berharap, KPK bisa mewujudkan pemerintahan yang bersih dari segala tindak korupsi, terutama di Pemerintah Daerah Jabar.

"Sehingga memberantas korupsi dapat diwujudkan. Mudah-mudahan kedatangan KPK ke Jabar bisa menciptakan kondisi pemerintahan yang bersih," harapnya.

Sementara itu, Direktur Koordinasi Supervisi Wilayah II Brigjen Yudhiawan menyampaikan bahwa kedatangannya ke DPRD Jabar untuk melakukan monitoring dan evaluasi kinerja Pemerintah Daerah Jabar.

Pasalnya, lanjut dia, saat ini Provinsi Jabar menduduki posisi pertama dengan tindak korupsi terbanyak.

"Kami datang ke sini untuk monitoring evaluasi dalam mengawasi kinerja pemerintah daerah Jabar," ucap Yudhiawan.

"Karena Provinsi Jawa Barat masih berdasarkan data menduduki posisi pertama di Indonesia dengan tindak korupsi. Terakhir kasus Bupati Bogor Ade Yasin," lanjutnya.

Yudhiawan juga mengharapkan dengan kedatangan KPK ke Jabar, bisa mencegah terjadinya aksi tindak korupsi.

"Kita harapkan dengan adanya kami hadir dalam rangka pencegahan. Semoga Jawa Barat bisa lebih baik lagi," tandasnya. (*)

bas