JuaraNews, Bandung – Menjelang HUT ke-77 RI, aparat gabungan TNI dan Polri di Kabupaten Maybrat, Papua menggelar razia dan patroli.

Dalam operasi yang digelar sejak selasa (16/8/200) hingga malam tadi, setidaknya dikerahkan sekitar 300 personel aparat gabungan TNI dan Polri.

Operasi razia terhadap kendaraan dan warga yang melintas itu dimaksudkan untuk menjaga agar keamanan wilayah Maybrat tetap kondusif menjelang perayaan HUT RI ke-77. Selain itu, operasi gabungan ini pun bertujuan untuk mempersempit Ruang Gerak Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB).

Razia dan patroli di fokuskan ke areal dekat tempat pelaksanaan upacara HUT RI ke 77 di alun-alun Faitmayaf, Kumurkek, ibu kota Kabupaten Maybrat. Kabupaten Maybrat merupakan wilayah yang sempat terjadi konflik bersenjata dimana Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) dan KNPB kerap melakukan aksi gangguan keamanan terhadap Kamtibmas di wilayah itu.

Sebagaimana dirilis iNews, aparat keamanan dari TNI dan Polri menggelar razia di beberapa titik. Distrik Aifat tepatnya di depan Polsek Aifat dipasang barikade aparat keamanan dimana aparat keamanan bersenjata lengkap melaksanakan razia terhadap kendaraan bermotor roda dua dan roda empat serta warga yang melintas di depan Mapolsek Aifat pada Selasa (16/8/2022).

Tak hanya itu ratusan personel juga melakukan patroli di sejumlah titik yang dianggap rawan. Aparat keamanan juga disiagakan di sejumlah kantor pemerintahan serta objek vital lainnya.

Aparat keamanan juga melakukan pemeriksaan dengan terhadap seluruh kendaraan dan warga yang melintas. Sebelumnya pada Selasa,(16/8/2022) sore dilaksanakan apel gelar Pasukan pengamanan TNI dan Polri di wilayah itu. Apel gelar pasukan dilaksanakan di Mapolres Maybrat.

Apel ini dipimpin langsung Kapolres Maybrat AKBP Gleen Roi Mole didampingi Dandim 1809/Maybrat, Letkol INF Harry Ismail dan Komandan Satgas Pamrahwan TNI Angkatan Darat. (*)

Aep