JuaraNews, Bandung – Anggota DPRD Jawa Barat Toto Purwanto mengatakan, banyak aspirasi masuatakay terkait ketahanan pangan, sanitasi, pendidikan, seta perlindungan anak jadi masukkan untuknya agar disuarakan terhadap Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dalam hal pangan, misalnya, perlu diantisipasi karena ada kekhawatiran pada 2027 akan terjadi krisis pangan. Oleh karena itu pemerintah harus mendukung dari sisi anggaran serta regulasi untuk mengaturnya.

"Yang dikhawatirkan adalah kota-kota atau kabupaten atau daerah-daerah yang tidak memiliki lumbung pangan seperti kota bandung sehingga perlu  mulai hari ini awareness terhadap ketahanan pangan itu harus berbasis keluarga, entah itu anggaran, entah itu regulasi. Juga urban farming di jawa barat nya itu seharusnya didukung," katanya di Kota Bandung, Kamis (10/3/2022).

Toto mengatakan, masalah ketahana pangan itu muncul pada kegiatan resesnya. Adapun masalah sosial lain yang menjadi bahasan adalah masih adanya ketimpangan pendidikan bagi warga Jawa Barat. Sehingga anggaran bagi masyarakat yang tidak mendapat pendidikan harus juga diperhatikan.

"Anggarannya terbatas, untuk memperhatikan anak yang usia sekolah saja sulit, maka dari itu masalah ini adalah PR bersama. tetapi ini akan disampaikan karena ini adalah kesempatan untuk kaum marjinal untuk mendapatkan akses pendidikan," tambahnya. (*)

ude