Setiawan Wangsaatmaja Sebut Indeks Reformasi Birokrasi di Jabar Lampaui Target
- 18 Mei 2022 | 17:51:00 WIB
SEKDA Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan Indeks Reformasi Birokrasi Jabar melampirkan target.
SEKDA Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan Indeks Reformasi Birokrasi Jabar melampirkan target.
JUMLAH penduduk miskin di Jawa Barat, terus berkurang sejak pandemi Covid-19
JuaraNews, Bandung - Jalan Provinsi yang rusak di wilayah Cianjur Selatan, Kabupaten Cianjur perlu diperhatikan serius oleh pemerintah provinsi Jawa Barat. Pasalnya, jalan merupakan konektivitas masyarakat untuk menjalankan roda perekonomian.
Anggota DPRD Jabar dapil IV Kabupaten Cianjur, Lilis Boy mengatakan jalan ruas provinsi rusak tersebut rusak akibat genangan air saat musim hujan itu sudah lama tidak pernah diperbaiki.
Menurutnya, adapun perbaikan perbaikan jalan dan banyak lobang di ruas itu hanya dilakukan secara tambal sulam. Saat itu, katanya Pemprov Jabar mengeluarkan anggaran Rp 162 juta.
"Kalau tidak salah membutuhkan dana untuk membaiki jalanya Rp220 miliar. Pada waktu itu pernah ada perbaikan cuman Rp162 juta untuk tambal sulam saja tidak cokup," katanya, Jum'at (11/3/2022).
Lilis Boy mengatakan jalan rusak tersebut dapat menghambat roda perekonomian masyarakat. Apalagi, katanya, mayoritas pekerjaan utama masyarakat di Cianjur Selatan adalah petani.
"Kami berharap kepada pak gubernur Ridwan Kamil tolong lah diperhatikan jalan di Cianjur Selatan karena terakhir diperbaiki zaman gubernur Ahmad Heryawan," ucapnya
"Tentu saja masyarakat Cianjur Selatan akan sangat berterima kasih ketika di akhir jabatan gubernur Ridwan Kamil jalan ke Selatan diperbaiki," tutup Politisi Partai Demokrat ini (*)
bas
PERAN perempuan sangat penting sebagai benteng pertahanan khususnya dalam menghadapi tantangan di tengah perkembangan era Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jawa Barat Siti Muntamah menyatakan komitmennya dalam mendorong UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk lebih Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jawa Barat Siti Muntamah menunjukan keberpihakannya kepada barisan emak-emak. Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Siti Muntamah menilai Indonesia memerlukan Undang-undang Ketahan Keluarga karena akan menjadi benteng dan fondasi benteng moral Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Siti Muntamah mengajak umat Islam memaksimalkan amalan di bulan Ramadhan, khususnya amalan dalam mencapai dan mendapatkan lailatul Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
DPRD Jabar mendorong pelayanan kesehatan di RSUD Bogor Utara tersambung dengan kualitas yang baik sesuai dengan standar.
AGUS Mulyana diberhentikan sebagai dosen STIE Ekuitas karena sejak 2018 tidak melaksanakan kewajibannya mengajar namun tetap menerima remunerasi.