Pemkot Pastikan Perbaikan Trotoar Selesai di 2023
- 1 Desember 2023 | 16:49:00 WIB
PEMKOT Bandung memastikan perbaikan trotoar di tiga ruas jalan akan selesai akhir tahun ini.
PEMKOT Bandung memastikan perbaikan trotoar di tiga ruas jalan akan selesai akhir tahun ini.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil minta PNS di Jabar turut membantu penanganan gagal tumbuh anak atau stunting.
UNGKAPAN "bajingan tolol" adalah wujud nalar yang onar. Nalar yang onar adalah bukti pemberangusan terhadap kesantunan.
JuaraNews, Bandung - Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) muncul di bursa calon Presiden dan Wakil Presiden 2024.
Menariknya, Anies dan AHY muncul bukan sebagai lawan, melainkan keduanya pasangan di Pilpres 2024.
Duet Anies-AHY terwujud, maka koalisi partai Nasionalis-Islam akan terbentuk dengan Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat sebagai motornya.
Namun, yang menjadi pertanyaan di antara Anies dan AHY siapa yang akan menjadi calon presiden dan wakil presiden?
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Jawa Barat Sugianto Nangolah menilai bahwa penentuan siapa calon presiden dan wakil presiden masih terlalu dini. Akan tetapi, dia menegaskan bahwa AHY sudah memiliki untuk pengusungnya.
"Nanti kita lihat, kedepan itu seperti apa prosesnya. Yang jelas AHY adalah ketua umum partai, sudah punya kursi untuk pengusungnya," kata Sugianto saat dihubungi, Minggu (20/6/2021).
Meski begitu, dia tidak menampik bahwa berdasarkan hasil lembaga survei Anies lebih cocok menjadi presiden dan AHY menjadi wakilnya.
"Nah, kemarin kalau dari hasil riset lembaga survei itu Anies yang presidennya dan AHY yang Wakil Presidennya," tuturnya.
Sugianto mengungkapkan, pasangan Anies-AHY akan menjadi kandidat terkuat untuk menang di Pilpres 2024.
"Poling itu sangat tinggi dan mengalahkan kandidat-kandidat yang lain ketika Anis berpasangan dengan AHY. Terlihat sekali kekuatan pasangan itu, gitu," tutupnya. (*)
Oleh: JuaraNews / jn
0 KomentarANGGOTA DPRD Jabar Lilis Boy mengatakan pengembangan desa wisata bisa terealisasi selain pembinaan tata kelola desa wisata, harus didukung juga Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar Lilis Boy melaksanakan penyebarluasan perda tentang Desa Wisata di Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jawa Barat Lilis Boy menilai banyak desa-desa di Jabar salah satunya di Kabupaten Cianjur potensial menjadi desa Selengkapnya..
CUCU Sugyati meminta seluruh seluruh pengurus KPPG Tingkat Daerah hingga Desa saling membahu memenangkan partai Golkar di Pemilu Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar Cucu Sugyati menyebarluaskan Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat No. 2 Tahun 2022 Tentang Desa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PENJABAT Gubernur Jabar Bey Machmudin telah menandatangani keputusan penetapan upah minimum kabupaten dan kota (UMK) tahun 2024.
KABUPATEN Pangandaran, Purwakarta, dan Ciamis adalah tiga daerah di Jawa Barat yang mengalami perkembangan luar biasa dalam pelaksanaan kebijakan merdeka belajar