JuaraNews, Bandung - Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara kembali menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Penyuluh Mitigasi Bencana Gunungapi angkatan kedua, dan Diklat Pemantauan Pertambangan Secara Digital Angkatan pertama secara gratis bagi masyarakat di wilayah Bali.

Kepala Bidang Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Ida Bagus Setiawan berkesempatan membuka diklat secara resmi, didampingi oleh Sub Koordinator Penyelenggaraan Pengembangan SDM PPSDM Geominerba, Suherman Resmana, Senin (7/6/2021) di Museum Gunung Api Batur Pusat Pelatihan Geologi, Mineral, dan Batubara.

Diklat gratis tersebut digelar dalam upaya menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di sektor Geologi, Mineral, dan Batubara. Selain itu Bali juga memiliki Gunung Agung dan Gunung Batur yang masih aktif, inilah pentingnya mitigasi bencana karena menyangkut kesiapan sebelum bencana gunungapi.

Sebagai bentuk implementasi Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 20210 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pengelolaan Kegiatan Usaha Pertambangan Minerba, Peran Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melalui PPSDM Geominerba menyelenggarakan Diklat Pemantauan Pertambangan Secara Digital.

Diklat Penyuluh Mitigasi Bencana Gunungapi diikuti oleh sebanyak 25 orang yang merupakan perwakilan masyarakat Desa Tangguh Bencana dan Masyarakat Lingkar Kawasan Geopark, sedangkan Diklat Pemantauan Pertambangan Secara Digital sebanyak 20 orang yang merupakan perwakilan dari perusahaan pertambangan skala kecil yang memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP)/Izin Pertambangan Rakyat (IPR), dan akan berlangsung selama lima hari (7-11 Juni 2021).

Selain pembekalan materi, peserta juga akan melakukan praktik tinjauan ke lapangan sehingga para peserta dapat mengimplementasikan secara langsung. (*)

bas