JuaraNews, Bandung - DPRD Jabar terus mendorong pihak terkait perihal vaksinasi bagi tenaga kependidikan di Jabar yang kini telah mencapai sekitar 65 persen. Hal tersebut menyusul terdapat rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang.

Anggota Komisi V DPRD Jabar, Yod Mintaraga menuturkan, sejak awal pihaknya vaksinasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan. Sehingga, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tidak hanya kepada pendidik saja melainkan seperti pustakawan, laboran, petugas TU, dan tenaga yang terlibat dalam proses pembelajaran formal di sekolah.

"Kami mendukung itu dan mempersyaratkan. Jadi prioritas itu ada diberikan dan didorong," tuturnya, Rabu (19/5/2021).

Komisi V DPRD Jabar juga mengingatkan kepada semua pihak terkait persiapan PTM pada tanggal 19 Juli 2021. Apabila masih terdapat pendidik yang belum divaksin, berarti yang bersangkutan tidak diperkenankan melakukan pembelajaran tatap muka.

Ia menginginkan ketegasan bagi pihak yang bersangkutan dengan vaksinasi kepada tenaga kependidikan. Komisi V DPRD Jabar tidak ingin terdapat semacam deskresi pada pelaksanaan vaksinasi karena PTM menyangkut kesinambungan keselamatan antara pendidik dan peserta didik.

"Jadi kami menekankan sekali tentang pentingnya prioritas vaksinasi kepada tenaga pendidikan," tutupnya. (*)

bas