JuaraNews, Bandung – Tim Persib Bandung terus memantapkan persiapan guna menghadapi turnamen pramusim Piala Menpora 2021 yang bakal digelar pada 21 Maret hingga 25 April mendatang.

Setelah melakukan latihan bersama sejak Senin (1/3/2021) lalu, Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengagendakan untuk menggelar game internal pada Sabtu (6/3/2021) ini di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, tempat selama ini tim Maung Bandung berlatih.

Game internal dilakukan Robert guna memberi kesempatan bagi para pemainnya untuk merasakan suasana pertandingan. Pasalnya, Supardi Nasir dan kawan-kawan sudah cukup lama tidak mersakan atmosfer pertandingan setelah tim diliburkan sejak November 2020 lalu. Game internal juga digelar karena tidak memungkinkan bagi timnya mendapatkan lawan untuk beruji tanding.

“Sabtu kami akan memainkan game internal 11 melawan 11, 3×30 menit dengan menggunakan wasit. Jadi akan seperti pertandingan, meski tetap dalam suasana santai,” ungkap Robert, Kamis (4/3/2021).

Meski tidak bermain melawan tim lain, Robert tetap antusias. Dia pun menilai agenda ini akan bermanfaat untuk timnya. “Setidaknya kami bermain 11 melawan 11, dan tentu itu selalu menginspirasi, karena merupakan apa yang pemain inginkan,” jelasnya.

Pelatih 66 tahun ini menjelaskan, tujuan game internal karena setiap pemain perlu melakukan penyesuaian setelah tim diliburkan selama beberapa bulan. Sehingga chemistry antarpemain perlu dijalin kembali, ball feeling, dan kepekaan terhadap situasi di lapangan pun harus dibangun.

“Yang pertama adalah untuk menyesuaikan lagi dimensi dari pemain di lapangan. Menyesuaikan lagi bermain dengan rekan setim, menyesuaikan kemampuan pemain dalam duel satu lawan satu, kombinasi, transisi saat menyerang ke bertahan. Jadi kami harus memulihkan ritme seperti semula,” papar Robert.

Coach Robert sendiri mulai meningkatkan porsi latihan bagi anak-anak asuhnya setelah masa adaptasi dilakukan selama 3 hari. Dia sengaja memacu anak-anak asuhnya dengan menu yang berat. Karena besok dia memberi jatah libur untuk Supardi dan kawan-kawan.

“Kemarin (latihan) cenderung intensitasnya rendah ke menengah, dan hari ini lebih ke intensitas menengah ke tinggi,” ucapnya.

Robert sengaja menambah intensitas latihan dari level menengah ke level tinggi, karena ingin memantau bagaimana anak-anak asuhnya bergerak secara eksplosif di lapangan ketika menggelar sesi game.

“Kami ingin melihat reaksi bagaimana pemain bereaksi hari ini setelah melakukan banyak pergerakan intensif, permainan intensif dan kami akan melihat bagaimana mereka melakukan recovery,” terangnya.

Robert menambahkan, sejauh ini kondisi dan kesiapan para pemain berada dalam kategori normal. Sebelumnya, tim pelatih menggelar Tes Zoladz pada Selasa (2/3/2021) lalu. Tes tersebut untuk mengetahui daya tahan tubuh para pemain.

Menurutnya, memang dibutuhkan waktu untuk memulihkan fisik pemain ke kondisi ideal. Dia menyampaikan, sejauh ini tidak ada pemain yang kondisi fisiknya sempurna.

“Untuk saat ini, tidak ada pemain yang secara kondisi sempurna, karena mungkin akan memakan waktu lebih lama dari biasanya. Saat memulai pramusim dengan normal, butuh waktu dua pekan untuk membentuk fisik dan sekarang tentunya akan lebih lama setelah tidak bermain selama satu tahun,” papar Robert. (*)

jn