free hit counter code Pemkot Bandung Siapkan 191 Fasilitas Kesehatan untuk Vaksinasi Covid-19 - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Pemkot Bandung Siapkan 191 Fasilitas Kesehatan untuk Vaksinasi Covid-19
    (Foto: Humas Pemkot Bandung) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanegara.

    Pemkot Bandung Siapkan 191 Fasilitas Kesehatan untuk Vaksinasi Covid-19

    • Kamis, 14 Januari 2021 | 22:58:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menyiapkan 191 fasilitas kesehatan untuk vaksinasi Covid-19 kepada sekitar 26.000 orang.

     

    Di antaranya para tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan fasilitas kesehatan di Kota Bandung yang telah mendaftarkan dirinya melalui Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK).

     

    Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanegara mengatakan, jumlah fasilitas kesehatan pelaksana vaksinasi sangat terbuka untuk bertambah. Apalagi jika memenuhi standar yang telah ditetapkan.

     

    “Angka 191 ini masih dimungkinkan untuk terus bertambah. Selama fasilitas itu bersedia dan memang sudah sesuai dengan standar yang telah ditentukan," kata Ahyani di sela-sela acara vaksinasi di RSKIA Kota Bandung, Kamis (14/1/2021).

     

    Dia menjelaskan, target vaksinasi di Kota Bandung masih dapat berubah. Hal itu seiring dengan proses penyaringan secara ketat terhadap para penerima vaksin itu sendiri.

     

    “Kita akan 'screening' ketat kepada para calon penerima vaksin. Jika kondisi kesehatan calon penerima vaksin belum layak, maka akan ada kemungkinan untuk ditunda,” jelasnya.

     

    Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna sebagai salah satu peserta vaksin Covid-19 mengaku hingga saat ini tidak mendapatkan gejala efek samping apapun setelah menerima vaksin.

     

    “Setelah ini, saya dijadwalkan untuk vaksin kembali di rentang 2 minggu ke depan yaitu 28 Januari 2021. Hingga saat ini saya percaya dan yakin bahwa vaksin ini aman dan halal,” ucap Ema.

     

    Ema menerangkan, setelah divaksin ia tetap wajib melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Selain untuk beradaptasi terhadap kebiasaan baru, juga untuk menghentikan penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Bandung.

     

    "Mudah-mudahan Covid-19 bisa segera berakhir," tutupnya. (*)

    Oleh: ridwan / rid

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    KPU Jabar Mulai Laksanakan Rekapitulasi Suara
    DPRD Jabar Sebut Sosperda Sebagai Bentuk Edukasi
    Seleksi Administrasi PPG Bagi Guru Tertentu Dibuka
    Fatal Akibat Abaikan Lingkungan
    KPU Tetapkan Paslon Ridho Pemenang Pilkada 2024

    Editorial



      sponsored links