Pandemi Covid-19, Buruh Berharap Banyak Pada Pemerintah
- 27 Januari 2021 | 09:37:00 WIB
PANDEMI Covid-19 ini memang membuat posisi buruh menjadi sulit. Terlebih banyak buruh yang di Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) maupun dirumahkan.
PANDEMI Covid-19 ini memang membuat posisi buruh menjadi sulit. Terlebih banyak buruh yang di Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) maupun dirumahkan.
PEMUDA adalah pelopor perubahan di tangannya estapet kepemimpinan akan dilanjutkan. Untuk membentuk pemuda yang berjiwa pemimpin memerlukan banyak dukungan.
JuaraNews, Bandung - DPRD Provinsi Jawa Barat menilai pembangunan kolam retensi Andir harus dibarengi dengan program sosial untuk pembinaan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam menjaga sungai dan lingkungan.
Sekretaris Komisi IV DPRD Jabar, Buky Wibawa Karya Guna mengatakan pembinaan yang dimaksud yakni peningkatan kesadaran masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah ke sungai. Tak hanya masyarakat, dia juga menyampaikan para perusahaan pun harus dibina agar tidak membuang limbah ke sungai.
"Bagaimana pun sungai menjadi sumber kehidupan bukan tempat membuang sampah dan segala hal," kata Buky di Bandung, Sabtu (12/12/2020).
Menurutnya, upaya mengatasi banjir akan sia-sia jika hanya mengutamakan infrastruktur tetapi sosial ekologisnya tidak.
"Harus dilakukan bersamaan pembangunan kolam retensi dan poldernya, karena akan percuma tanpa pembinaan membangun kesadaran masyarakat," ucapnya.
Kendati demikian, Buky berharap pembangunan kolam retensi Andir dan polder-poldernya dapat berjalan sesuai target dan mampu menjadi solusi dalam mengendalikan banjir yang kerap terjadi di daerah Baleendah dan Dayeuh Kolot.
"Kami mendukung penuh pembangunan kolam retensi Andir dan polder-poldernya. Pada prinsipnya kami akan mendukung program yang memperhatikan terhadap masyarakat," ujarnya.
"Kita tahu masyarakat yang tinggal dibantaran Sungai Citarum seringkali mengalami banjir. Jadi saya kira ini upaya yang sangat positif," tambahnya.
Buky juga mendukung penuh pembangungan retensi Andir tersebut. Dia menyebut, dukungan harus diberikan karena mengingat retensi ini pun bisa memenuhi kebutuhan air untuk sektor pertanian termasuk masyarakat sekitar, Kabupaten Bandung.
"Kami DPRD pasti akan mendukung secaara penuh upaya mengatasi banjir. Bencana di Jawa Barat banyak yang disebabkan oleh debit air. Oleh karena itu proyek-proyek yang sifatnya penanggulangan saya kira perlu didukung," tutupnya. (*)
Oleh: ridwan / rid
PANDEMI Covid-19 ini memang membuat posisi buruh menjadi sulit. Terlebih banyak buruh yang di Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) maupun Selengkapnya..
DPD Partai Golkar Jabar menggelar sosialisasi RUU Pemilu dan Omnibus Law Cipta Kerja di Hotel Mason Pine Kota Baru Parahiangan, Selasa Selengkapnya..
KETUA Sarbumusi Jabar Asep Saefudin mengatakan, pihaknya berupaya untuk mengadvokasi terjadinya hubungan yang harmonis antara buruh dan Selengkapnya..
WAGUB Jabar Uu Ruzhanul Ulum menghadiri Pelantikan dan Musyawarah Kerja Wilayah DPW Sarbumusi NU Jabar Periode Selengkapnya..
ACT bersama Lanal Bandung mengirimkan armada kemanusiaan membantu korban bencana alam di Sulbar dan Selengkapnya..
PEMILIHAN Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 resmi dihelat pada Rabu, 9 Desember 2020 ini.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
ACT bersama Lanal Bandung mengirimkan armada kemanusiaan membantu korban bencana alam di Sulbar dan Kalsel.
SEBANYAK 24 pekerja di lingkungan UPTD Balai Mekanisasi Pertanian mendapat bea siswa untuk kuliah di jentang strata S1 (Sarjana).