JuaraNews, Liverpool - Legenda Liverpool, Xabi Alonso meyakini Thiago Alcantara akan bisa mengulang kisah suksesnya di Bayern Munchen dengan klubnya sekarang ini, Liverpool.

Thiago diberi label mentereng; salah satu gelandang terbaik di dunia saat ini. Ia pindah ke Liverpool pada musim panas 2020 kemarin.

Sebelumnya ia bermain di Bayern selama tujuh musim. Thiago meraih banyak kesuksesan bersama klub Bavaria tersebut.

Ia mengantarkan Bayern meraih banyak gelar di level domestik. Pemain 29 tahun tersebut juga berhasil mengantarkan tim yang bermarkas di Allianz Arena itu merebut gelar Liga Champions pada musim 2019-20 kemarin.

Xabi Alonso dan Thiago Alcantara sama-sama berpaspor Spanyol. Keduanya juga merupakan penggawa La Roja.

Alonso lantas membeberkan bahwa Thiago tak cuma pemain yang hebat. Namun ia juga memiliki kepribadian yang jempolan.

“Saya senang menonton Thiago Alcantara. Caranya terhubung dengan para pemain menyerang, membantu bertahan dengan kualitas istimewanya,” pujinya pada situs resmi UEFA.

“Ia adalah teman yang baik, tapi di atas itu, ia menjadi salah satu gelandang terbaik, dan ia pria yang luar biasa, cerdas, menarik, dan menyenangkan untuk berada di sekitar sesi latihan dan ruang ganti," ucap Alonso.

Thiago Alcantara menjadi pemain kunci di Bayern Munchen. Dan seperti disebut sebelumnya ia meraih banyak sukses di sana.

Xabi Alonso yakin, Thiago akan bisa menjadi pemain penting juga di Liverpool. Ia juga yakin eks pemain Barcelona itu akan bisa mengulang kesuksesannya di Bayern bersama The Reds.

“Ia menyukai sepak bola. Ia menunjukkan itu dengan kepribadiannya dan dengan cara ia bermain," seru Alonso.

"Ia dapat terhubung dengan rekan satu timnya dengan sangat mudah. Ia melakukannya dengan luar biasa di Bayern, dan saya merasa ia akan melakukannya dengan cara yang sama di Liverpool, dan saya menyukainya," tandasnya.

Xabi Alonso pernah membela Liverpool dari tahun 2004 hingga 2009. Ia kemudian bermain di Bayern Munchen dari tahun 2014 hingga 2017 dan bermain bareng Thiago Alancara.(*)

Oleh: arfan sauki / fan