JuaraNews, Tasikmalaya – Anggota DPRD Jawa Barat dijuluki sebagai raja beton. Julukan ini karena ia banyak memperjuangkan aspirasi rakyat dalam membangun jalan. Saat ini, jalan-jalan di wailayah utara Kabupaten Tasikmalaya tak ada yang jelek.
“Jalan-jalan di utara Kabupaten Tasikmalaya saat ini tak ada yang jelek,” kata Yod saat menghadiri Musda HKTI Kabupaten Tasikmalaya, di Tasikmalaya, pekan lalu.
Meskipun demikian, Yod mengakui di selatan Kabupaten Tasikmalaya masih banyak yang jelek. Ia mengaku akan berupaya untuk memperjuangkan agar jalan di selatan itu ditingkatkan pembangunannya. “Mudah-mudahan di Selatan juga ke depan bagus-bagus seperti di utara,” kata Yod.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jabar itu mengatakan, pembangunan jalan yang bagus harus disertai dengan politik will bupatinya. Karena, katanya, dalam memperjuangkan aspirasi dari pemerintah provinsi anggota DPRD memperjuangkan kehendak rakyat, dan nantinya akan dieksekusi oleh bupati. “Jadi tidak cukup saya. Anggota dewan yang memperjuangkan, bupati yang mengeksekusi,” katanya.
Yod menjelaskan, peran jalan akan sangat penting bagi peningkatan dan mobilitas warga. Dalam pertanian, katanya, jalan yang bagus dan mulus akan membuat hasil pertanian dengan cepat terdistribusikan. Sebaliknya, jalan yang buruk akan menghambat waktu tempuh pergerakan orang baik secara ekonomi maupun bidang lainnya.
Jalan-jalan di selatan Kabupaten Tasikmalaya memang saat ini banyak dalam kondisi rusak. Hal ini dikeluhkan oleh Dedi, warga Cikatomas. Dedi berharap pemerintah Kabupaten Tasikmalaya segera meningkatkankan pembangunan jalan di wilayahnya. “Rusaknya parah,” kata Dedi.
Dedi juga membandingkan dengan jalan-jalan di utara Kabupaten Tasikmalaya yang dinilai lebih mulus. Ia menilai jalan-jalan di utara kondisinya lebih bagus dan mulus. “Saya kan sering ke Rajapolah. Jalan desa dan jalan-jalan kecilnya juga banyak yang bagus,” katanya. (*)
Oleh: ude gunadi / ude